Enjoy Your Day With a Smile

Sabtu, 15 Mei 2010

Keajaiban- Keajaiban Dari ALLAH SWT Saat Perang di Gaza

Gaza, itulah nama hamparan tanah yang luasnya tidak lebih dari 360 km persegi. Berada di Palestina Selatan, “terjepit” di antara tanah yang dikuasai penjajah Zionis Israel, Mesir, dan laut Mediterania, serta dikepung dengan tembok di sepanjang daratannya.



Sudah lama Israel “bernafsu” menguasai wilayah ini. Namun, jangankan menguasai, untuk bisa masuk ke dalamnya saja Israel sangat kesulitan.

Sudah banyak cara yang mereka lakukan untuk menundukkan kota kecil ini. Blokade rapat yang membuat rakyat Gaza kesulitan memperoleh bahan makanan, obat-obatan, dan energi, telah dilakukan sejak 2006 hingga kini. Namun, penduduk Gaza tetap bertahan, bahkan perlawanan Gaza atas penjajahan Zionis semakin menguat.

Akhirnya Israel melakukan serangan “habis-habisan” ke wilayah ini sejak 27 Desember 2008 hingga 18 Januari 2009. Mereka”mengguyurkan” ratusan ton bom dan mengerahkan semua kekuatan hingga pasukan cadangannya.

Namun, sekali lagi, negara yang tergolong memiliki militer terkuat di dunia ini harus mundur dari Gaza.

Di atas kertas, kemampuan senjata AK 47, roket anti tank RPG, ranjau, serta beberapa jenis roket buatan lokal yang biasa dipakai para mujahidin Palestina, tidak akan mampu menghadapi pasukan Israel yang didukung tank Merkava yang dikenal terhebat di dunia. Apalagi menghadapi pesawat tempur canggih F-16, heli tempur Apache, serta ribuan ton “bom canggih” buatan Amerika Serikat.

  

Akan tetapi di sana ada “kekuatan lain” yang membuat para mujahidin mampu membuat “kaum penjajah” itu hengkang dari Gaza dengan muka tertunduk, walau hanya dengan berbekal senjata-senjata “kuno”.

Itulah pertolongan Allah Subhanahu wa Ta’ala yang diberikan kepada para pejuangnya yang taat dan ikhlas. Kisah tentang munculnya “pasukan lain” yang ikut bertempur bersama para mujahidin, semerbak harum jasad para syuhada, serta beberapa peristiwa “aneh” lainnya selama pertempuran, telah beredar di kalangan masyarakat Gaza, ditulis para jurnahs, bahkan disiarkan para khatib Palestina di khutbah-khutbah Jumat mereka.

Berikut ini adalah rangkuman kisah-kisah “ajaib” tersebut dari berbagai sumber untuk kita ingat dan renungkan.


Pasukan "Berseragam Putih" di Gaza

Ada “pasukan lain” membantu para mujahidin Palestina. Pasukan Israel sendiri mengakui adanya pasukan berseragam putih itu.

Suatu hari di penghujung Januari 2009, sebuah rumah milik keluarga Dardunah yang berada di antara Jabal Al Kasyif dan Jabal Ar Rais, tepatnya di jalan Al Qaram, didatangi oleh sekelompok pasukan Israel.

Seluruh anggota keluarga diperintahkan duduk di sebuah ruangan. Salah satu anak laki-laki diinterogasi mengenai ciri-ciri para pejuang al-Qassam.

Saat diinterogasi, sebagaimana ditulis situs Filisthin Al Aan (25/1/2009), mengutip cerita seorang mujahidin al-Qassam, laki-laki itu menjawab dengan jujur bahwa para pejuang al-Qassam mengenakan baju hitam-hitam. Akan tetapi tentara itu malah marah dan memukulnya hingga laki-laki malang itu pingsan.

Selama tiga hari berturut-turut, setiap ditanya, laki-laki itu menjawab bahwa para pejuang al-Qassam memakai seragam hitam. Akhirnya, tentara itu naik pitam dan mengatakan dengan keras, “Wahai pembohong! Mereka itu berseragam putih!”

Cerita lain yang disampaikan penduduk Palestina di situs milik Brigade Izzuddin al-Qassam, Multaqa al-Qasami, juga menyebutkan adanya “pasukan lain” yang tidak dikenal. Awalnya, sebuah ambulan dihentikan oleh sekelompok pasukan Israel. Sopirnya ditanya apakah dia berasal dari kelompok Hamas atau Fatah? Sopir malang itu menjawab, “Saya bukan kelompok mana-mana. Saya cuma sopir ambulan.”

Akan tetapi tentara Israel itu masih bertanya, “Pasukan yang berpakaian putih-putih dibelakangmu tadi, masuk kelompok mana?” Si sopir pun kebingungan, karena ia tidak melihat seorangpun yang berada di belakangnya. “Saya tidak tahu,” jawaban satu-satunya yang ia miliki.

Suara Tak Bersumber

Ada lagi kisah karamah mujahidin yang kali ini disebutkan oleh khatib masjid Izzuddin Al Qassam di wilayah Nashirat Gaza yang telah ditayangkan oleh TV channel Al Quds, yang juga ditulis oleh Dr Aburrahman Al Jamal di situs Al Qassam dengan judul Ayaat Ar Rahman fi Jihad Al Furqan (Ayat-ayat Allah dalam Jihad Al Furqan).

Sang khatib bercerita, seorang pejuang telah menanam sebuah ranjau yang telah disiapkan untuk menyambut pasukan Zionis yang melalui jalan tersebut.

“Saya telah menanam sebuah ranjau. Saya kemudian melihat sebuah helikopter menurunkan sejumlah besar pasukan disertai tank-tank yang beriringan menuju jalan tempat saya menanam ranjau,” kata pejuang tadi.

Akhirnya, sang pejuang memutuskan untuk kembali ke markas karena mengira ranjau itu tidak akan bekerja optimal. Maklum, jumlah musuh amat banyak.

Akan tetapi, sebelum beranjak meninggalkan lokasi, pejuang itu mendengar suara “Utsbut, tsabatkallah” yang maknanya kurang lebih, “tetaplah di tempat maka Allah menguatkanmu.” Ucapan itu ia dengar berulang-ulang sebanyak tiga kali.

“Saya mencari sekeliling untuk mengetahui siapa yang mengatakan hal itu kapada saya. Akan tetapi saya malah terkejut, karena tidak ada seorang pun yang bersama saya,” ucap mujahidin itu, sebagaimana ditirukan sang khatib.

Akhirnya sang mujahid memutuskan untuk tetap berada di lokasi. Ketika sebuah tank melewati ranjau yang tertanam, sesualu yang “ajaib” terjadi. Ranjau itu justru meledak amat dahsyat. Tank yang berada di dekatnya langsung hancur. Banyak serdadu Israel meninggal seketika. Sebagian dari mereka harus diangkut oleh helikopter. “Sedangkan saya sendiri dalam keadaan selamat,” kata mujahid itu lagi, melalui lidah khatib.

Cerita yang disampaikan oleh seorang penulis Mesir, Hisyam Hilali, dalam situs alraesryoon.com, ikut mendukung kisah-kisah sebelumnya. Abu Mujahid, salah seorang pejuang yang melakukan ribath (berjaga) mengatakan,

“Ketika saya mengamati gerakan tank-tank di perbatasan kota, dan tidak ada seorang pun di sekitar, akan tetapi saya mendengar suara orang yang bertasbih dan beritighfar. Saya berkali-kali mencoba untuk memastikan asal suara itu, akhirnya saya memastikan bahwa suara itu tidak keluar kecuali dari bebatuan dan pasir.”

Cerita mengenai “pasukan tidak dikenal” juga datang dari seorang penduduk rumah susun wilayah Tal Islam yang handak mengungsi bersama keluarganya untuk menyelamatkan diri dari serangan Israel.

Di tangga rumah ia melihat beberapa pejuang menangis. “Kenapa kalian menangis?” tanyanya.

“Kami menangis bukan karena khawatir keadaan diri kami atau takut dari musuh. Kami menangis karena bukan kami yang bertempur. Di sana ada kelompok lain yang bertempur memporak-porandakan musuh, dan kami tidak tahu dari mana mereka datang,” jawabnya.

Saksi Serdadu Israel

Cerita tentang “serdadu berseragam putih” tak hanya diungkap oleh mujahidin Palestina atau warga Gaza. Beberapa personel pasukan Israel sendiri menyatakan hal serupa.

Situs al-Qassam memberitakan bahwa TV Channel 10 milik Israel telah menyiarkan seorang anggota pasukan yang ikut serta dalam pertempuran Gaza dan kembali dalam keadaan buta.

“Ketika saya berada di Gaza, seorang tentara berpakaian putih mendatangi saya dan menaburkan pasir di mata saya, hingga saat itu juga saya buta,” kata anggota pasukan ini.

Di tempat lain ada serdadu Israel yang mengatakan mereka pernah berhadapan dengan “hantu”. Mereka tidak diketahui dari mana asalnya, kapan munculnya, dan ke mana menghilangnya.

Masih dari Channel 10, seorang Lentara Israel lainnya mengatakan, “Kami berhadapan dengan pasukan berbaju putih-putih dengan jenggot panjang. Kami tembak dengan senjata, akan tetapi mereka tidak mati.”

Cerita ini menggelitik banyak pemirsa. Mereka bertanya kepada Channel 10, siapa sebenarnya pasukan berseragam putih itu?

Sudah Meledak, Ranjau Masih Utuh

Di saat para mujahidin terjepit, hewan-hewan dan alam tiba-tiba ikut membantu, bahkan menjelma menjadi sesuatu yang menakutkan.

Sebuah kejadian “aneh” terjadi di Gaza Selatan, tepatnya di daerah AI Maghraqah. Saat itu para mujahidin sedang memasang ranjau. Di saat mengulur kabel, tiba-tiba sebuah pesawat mata-mata Israel memergoki mereka. Bom pun langsung jatuh ke lokasi itu.

Untunglah para mujahidin selamat. Namun, kabel pengubung ranjau dan pemicu yang tadi hendak disambung menjadi terputus. Tidak ada kesempatan lagi untuk menyambungnya, karena pesawat masih berputar-putar di atas.

Tak lama kemudian, beberapa tank Israel mendekati lokasi di mana ranjau-ranjau tersebut ditanam. Tak sekadar lewat, tank-tank itu malah berhenti tepat di atas peledak yang sudah tak berfungsi itu.

Apa daya, kaum Mujahidin tak bisa berbuat apa-apa. Kabel ranjau jelas tak mungkin disambung, sementara tank-tank Israel telah berkumpul persis di atas ranjau.

Mereka merasa amat sedih, bahkan ada yang menangis ketika melihat pemandangan itu. Sebagian yang lain berdoa, “allahumma kama lam tumakkinna minhum, allahumma la tumakkin lahum,” yang maknanya, “Ya Allah, sebagaimana engkau tidak memberikan kesempatan kami menghadapi mereka, jadikanlah mereka juga lidak memiliki kesempatan serupa.”

Tiba-tiba, ketika fajar tiba, terjadilah keajaiban. Terdengar ledakan dahsyat persis di lokasi penanaman ranjau yang tadinya tak berfungsi.

Setelah Tentara Israel pergi dengan membawa kerugian akibat ledakan lersebut, para mujahidin segera melihal lokasi ledakan. Sungguh aneh, ternyata seluruh ranjau yang telah mereka tanam itu masih utuh. Dari mana datangnva ledakan? Wallahu a’lam.

Masih dari wilayah Al Maghraqah. Saat pasukan Israel menembakkan artileri ke salah satu rumah, hingga rumah itu terbakar dan api menjalar ke rumah sebelahnya, para mujahidin dihinggapi rasa khawatir jika api itu semakin tak terkendali.

Seorang dari mujahidin itu lalu berdoa,”Wahai Dzat yang merubah api menjadi dingin dan tidak membahayakan untuk Ibrahim, padamkanlah api itu dengan kekuatan-Mu.”

Maka, tidak lebih dari tiga menit, api pun padam. Para niujahidin menangis terharu karena mereka merasa Allah Subhanuhu wa Ta’ala (SWT) telah memberi pertolongan dengan terkabulnya doa mereka dengan segera.

Merpati dan Anjing

Seorang mujahid Palestina menuturkan kisah “aneh” lainnya kepada situs Filithin Al Aan (25/1/ 2009). Saat bertugas di wilayah Jabal Ar Rais, sang mujahid melihat seekor merpati terbang dengan suara melengking, yang melintas sebelum rudal-rudal Israel berjatuhan di wilayah itu.

Para mujahidin yang juga melihat merpati itu langsung menangkap adanya isyarat yang ingin disampaikan sang merpati.

Begitu merpali itu melintas, para mujahidin langsung berlindung di tempat persembunyian mereka. Ternyata dugaan mereka benar. Selang beberapa saat kemudian bom-bom Israel datang menghujan. Para mujahidin itu pun selamat.

Adalagi cerita “keajaiban” mengenai seekor anjing, sebagaimana diberitakan situs Filithin Al Aan. Suatu hari, tatkala sekumpulan mujahidin Al Qassam melakukan ribath di front pada tengah malam, tiba-tiba muncul seekor anjing militer Israel jenis doberman. Anjing itu kelihatannya memang dilatih khusus untuk membantu pasukan Israel menemukan tempat penyimpanan senjata dan persembunyian para mujahidin.

Anjing besar ini mendekat dengan menampakkan sikap tidak bersahabat. Salah seorang mujahidin kemudian mendekati anjing itu dan berkata kepadanya, “Kami adalah para mujahidin di jalan Allah dan kami diperintahkan untuk tetap berada di tempat ini. Karena itu, menjauhlah dari kami, dan jangan menimbulkan masalah untuk kami.”

Setelah itu, si anjing duduk dengan dua tangannya dijulurkan ke depan dan diam. Akhirnya, seorang mujahidin yang lain mendekatinya dan memberinya beberapa korma. Dengan tenang anjing itu memakan korma itu, lalu beranjak pergi.

Kabut pun Ikut Membantu

Ada pula kisah menarik yang disampaikan oleh komandan lapangan Al Qassam di kamp pengungsian Nashirat, langsung setelah usai shalat dhuhur di masjid Al Qassam (17/1/2009).

Saat itu sekelompok mujahidin yang melakukan ribath di Tal Ajul terkepung oleh tank-tank Israel dan pasukan khusus mereka. Dari atas, pesawat mata-mata terus mengawasi.

Di saat posisi para mujahidin terjepit, kabut tebal tiba-tiba turun di malam itu. Kabut itu lelah menutupi pandangan mata tentara Israel dan membantu pasukan mujahidin keluar dari kepungan.

Kasus serupa diceritakan oleh Abu Ubaidah. salah satu pemimpin lapangan Al Qassam, sebagaimana ditulis situs almesryoon.com (sudah tidak bisa diakses lagi). la bercerita bagaimana kabut tebal tiba-tiba turun dan membatu para mujahidin untuk melakukan serangan.

Awalnya, pasukan mujahiddin tengah menunggu waktu yang tepat untuk mendekati tank-tank tentara Israel guna meledakkannya. “Tak lupa kami berdoa kepada Allah agar dimudahkan untuk melakukan serangan ini,” kata Abu Ubaidah.

Tiba-tiba turunlah kabut tebal di tempat tersebut. Pasukan mujahidin segera bergerak menyelinap di antara tank-tank, menanam ranjau-ranjau di dekatnya, dan segera meninggalkan lokasi tanpa diketahui pesawat mata-mata yang memenuhi langit Gaza, atau oleh pasukan infantri Israel yang berada di sekitar kendaraan militer itu. Lima tentara Israel tewas di tempat dan puluhan lainnya luka-luka setelah ranjau-ranjau itu meledak.


Selamat Dengan al-Qur’an

Cerita ini bermula ketika salah seorang pejuang yang menderita luka memasuki rumah sakit As Syifa’. Seorang dokter yang memeriksanya kaget ketika mengelahui ada sepotong proyektil peluru bersarang di saku pejuang tersebut.

Yang membuat ia sangat kaget adalah timah panas itu gagal menembus jantung sang pejuang karena terhalang oleh sebuah buku doa dan mushaf al-Qur’an yang selalu berada di saku sang pejuang.

Buku kumpulun doa itu berlobang, namun hanya sampul muka mushaf itu saja yang rusak, sedangkan proyektil sendiri bentuknya sudah “berantakan”.

Kisah ini disaksikan sendiri oleh Dr Hisam Az Zaghah, dan diceritakannya saat Festival Ikatan Dokter Yordan sebagaimana ditulis situs partai Al Ikhwan Al Muslimun (23/1/2009).

Dr. Hisam juga memperlihatkan bukti berupa sebuah proyektil peluru, mushaf Al Qur’an, serta buku kumpulan doa-doa berjudul Hishnul Muslim yang menahan peluru tersebut.

Abu Ahid, imam Masjid AnNur di Hay As Syeikh Ridzwan, juga punya kisah menarik. Sebelumnya, Israel telah menembakkan 3 rudalnya ke masjid itu hingga tidak tersisa kecuali hanya puing-puing bangunan. “Akan tetapi mushaf-mushaf Al Quran tetap berada di tampatnya dan tidak tersentuh apa-apa,” ucapnya seraya tak henti bertasbih.

“Kami temui beberapa mushaf yang terbuka tepat di ayat-ayat yang mengabarkan tentang kemenangan dan kesabaran, seperti firman Allah, ‘Dan Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar, yaitu orang-orang yang apabila ditimpa musibah mereka berkata, sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali,”(Al-Baqarah [2]: 155-156),” jelas Abu Ahid sebagaimana dikutip Islam Online (15/1/2009).


Harum Jasad Para Syuhada

Abdullah As Shani adalah anggota kesatuan sniper (penembak jitu) al-Qassam yang menjadi sasaran rudal pesawat F-16 Israel ketika sedang berada di pos keamanan di Nashirat, Gaza.

Jasad komandan lapangan al-Qassam dan pengawal khusus para tokoh Hamas ini “hilang” setelah terkena rudal. Selama dua hari jasad tersebut dicari, ternyata sudah hancur tak tersisa kecuali serpihan kepala dan dagunya. Serpihan-serpihan tubuh itu kemudian dikumpulkan dan dibawa pulang ke rumah oleh keluarganya untuk dimakamkan.

Sebelum dikebumikan, sebagaimana dirilis situs syiria-aleppo. com (24/1/2009), serpihan jasad tersebut sempat disemayamkan di sebuah ruangan di rumah keluarganya. Beberapa lama kemudian, mendadak muncul bau harum misk dari ruangan penyimpanan serpihan tubuh tadi.

Keluarga Abdullah As Shani’ terkejut lalu memberitahukan kepada orang-orang yang mengenal sang pejuang yang memiliki kuniyah (julukan) Abu Hamzah ini.

Lalu, puluhan orang ramai-ramai mendatangi rumah tersebut untuk mencium bau harum yang berasal dari serpihan-serpihan tubuh yang diletakkan dalam sebuah kantong plastik.

Bahkan, menurut pihak keluarga, 20 hari setelah wafatnya pria yang tak suka menampakkan amalan-amalannya ini, bau harum itu kembali semerbak memenuhi rungan yang sama.

Cerita yang sama terjadi juga pada jenazah Musa Hasan Abu Nar, mujahid Al Qassam yang juga syahid karena serangan udara Israel di Nashiriyah. Dr Abdurrahman Al Jamal, penulis yang bermukim di Gaza, ikut mencium bau harum dari sepotong kain yang terkena darah Musa Hasan Abu Nar. Walau kain itu telah dicuci berkali-kali, bau itu tetap semerbak.

Ketua Partai Amal Mesir, Majdi Ahmad Husain, menyaksikan sendiri harumnya jenazah para syuhada. Sebagaunana dilansir situs Al Quds Al Arabi (19/1/2009), saat masih berada di Gaza, ia menyampaikan, “Saya telah mengunjungi sebagian besar kota dan desa-desa. Saya ingin melihat bangunan-bangunan yang hancur karena serangan Israel. Percayalah, bahwa saya mencium bau harumnya para syuhada.”
 
Dua Pekan Wafat, Darah Tetap Mengalir

Yasir Ali Ukasyah sengaja pergi ke Gaza dalam rangka bergabung dengan sayap milisi pejuang Hamas, Brigade Izzuddin al-Qassam. Ia meninggalkan Mesir setelah gerbang Rafah, yang menghubungkan Mesir-Gaza, terbuka beberapa bulan lalu.

Sebelumnya, pemuda yang gemar menghafal al-Qur’an ini sempat mengikuti wisuda huffadz (para penghafal) al-Qur’an di Gaza dan bergabung dengan para mujahidin untuk memperoleh pelatihan militer. Sebelum masuk Gaza, di pertemuan akhir dengan salah satu sahabatnya di Rafah, ia meminta didoakan agar memperoleh kesyahidan.

Untung tak dapat ditolak, malang tak dapat diraih, di bumi jihad Gaza, ia telah memperoleh apa yang ia cita-citakan. Yasir syahid dalam sebuah pertempuran dengan pasukan Israel di kamp pengungsian Jabaliya.

Karena kondisi medan, jasadnya baru bisa dievakuasi setelah dua pekan wafatnya di medan pertempuran tersebut.

Walau sudah dua pekan meninggal, para pejuang yang ikut serta melakukan evakuasi menyaksikan bahwa darah segar pemuda berumur 21 tahun itu masih mengalir dan fisiknya tidak rusak. Kondisinya mirip seperti orang yang sedang tertidur.

Sebelum syahid, para pejuang pernah menawarkan kepadanya untuk menikah dengan salah satu gadis Palestina, namun ia menolak. “Saya meninggalkan keluarga dan tanah air dikarenakan hal yang lebih besar dari itu,” jawabnya.

Kabar tentang kondisi jenazah pemuda yang memiliki kuniyah Abu Hamzah beredar di kalangan penduduk Gaza. Para khatib juga menjadikannya sebagai bahan khutbah Jumat mereka atas tanda-tanda keajaiban perang Gaza. Cerita ini juga dimuat oleh Arab Times (7/2/ 2009)

Terbunuh 1.000, Lahir 3.000

Hilang seribu, tumbuh tiga ribu. Sepertinya, ungkapan ini cocok disematkan kepada penduduk Gaza. Kesedihan rakyat Gaza atas hilangnya nyawa 1.412 putra putrinya, terobati dengan lahirnya 3.700 bayi selama 22 hari gempuran Israel terhadap kota kecil ini.

Hamam Nisman, Direktur Dinas Hubungan Sosial dalam Kementerian Kesehatan pemerintahan Gaza menyatakan bahwa dalam 22 hari 3.700 bayi lahir di Gaza. “Mereka lahir antara tanggal 27 Desember 2008 hingga 17 Januari 2009, ketika Israel melakukan serangan yang menyebabkan meninggalnya 1.412 rakyat Gaza, yang mayoritas wanita dan anak-anak,” katanya.

Bulan Januari tercatat sebagai angka kelahiran tertinggi dibanding bulan-bulan sebelumnya. “Setiap tahun 50 ribu kasus kelahiran tercatat di Gaza. Dan, dalam satu bulan tercatat 3.000 hingga 4.000 kelahiran. Akan tetapi di masa serangan Israel 22 hari, kami mencatat 3.700 kelahiran dan pada sisa bulan Januari tercatat 1.300 kelahiran. Berarti dalam bulan Januari terjadi peningkatan kelahiran hingga 1.000 kasus.

Rasio antara kematian dan kelahiran di Gaza memang tidak sama. Angka kelahiran, jelasnya lagi, mencapai 50 ribu tiap tahun, sedang kematian mencapai 5 ribu.
“Israel sengaja membunuh para wanita dan anak-anak untuk menghapus masa depan Gaza. Sebanyak 440 anak-anak dan 110 wanita telah dibunuh dan 2.000 anak serta 1.000 wanita mengalami luka-luka.
 
Baca Selengkapnya : disini

READ MORE - Keajaiban- Keajaiban Dari ALLAH SWT Saat Perang di Gaza

Rabu, 12 Mei 2010

Bukti Nyata Keberadaan Alien Di Bumi

Pada tread kali ini kita akan menggali sedikit tentang sosok Alien yang akhir- akhir ini kerap kita dengar kemunculannya baik di Indonesia sendiri terlebih di luar negeri. Mungkin sebagian menganggap Alien hanyalah sebuah imajinasi atau hayalan yang ada di film- film hollywod. Namun ternyata mau tidak mau kita harus mengakui bahwa mereka benar- benar ada di kehidupan kita, karena ada sebagian bukti penampakan alien ini yang paling terkenal adalah Tragedi di Rosewell pada awal juli 1947 di mana seorang peternak melihat benda aneh tak dikenal jatuh di utara Rosewell dan segera melaporkan hal tersebut ke Pangkalan Udara Angkatan Darat AS (US ARMY AIR FORCE) di Rosewell. Pihak keamanan merespon laporan tersebut dan segera ke area kecelakaan tersebut.

Pada 8 Juli 1947 Letnan Walter Haut dari Divisi 509th Roswell Army Air Force di bawah perintah Kolonel William Blanchard menulis rilis pers yang dimuat di media lokal tentang penemuan reruntuhan piring terbang, berikut beberapa jasad makhluk tak dikenal dari luar angkasa. Bersama piring terbang ditemukan empat alien, makhluk aneh berkepala besar dengan badan berwarna abu-abu. (Kabarnya, 2 alien itu mati, 1 lari kemudian mati ditembak, 1 sekarat kemudian mati)

Namun beberapa jam kemudian, Haut dengan perintah Kolonel William dan Jenderal Roger Ramey menulis ulang rilis pers tersebut (diterbitkan sehari setelah rilis pertama diterbitkan) dengan menyebutkan bahwa temuan mereka bukan UFO selain puing balon cuaca!

Tetapi belasan tahun setelah itu, sejumlah saksi mata termasuk para pekerja dan ilmuwan di pangkalan militer Roswell tersebut memberikan kesaksian.

Mereka menyatakan memang benar ada material pesawat asing (UFO) dan jasad makhluk yang diamankan dari lokasi jatuh ke pangkalan militer di Roswell.

Peristiwa Roswell adalah satu kontroversi. Upaya keras pemerintah Amerika Serikat untuk menutupi fakta, membuat banyak pihak yang yakin bahwa ada sesuatu yang sangat penting sedang disembunyikan. Banyak yang yakin bahwa Roswell adalah satu tempat bersejarah dalam fenomena tentang UFO dan "tamu-tamu dari luar angkasa".
Juga penampakan lainnya yang terekam kamera :

atas Trinidade Island, Brazil in May 1958


Sviets 1965


Uni Soviet, 1968

Tahun 1968, UFO jatuh di sebuah hutan di wilayah kekuasaan Uni Soviet. Mayat alienkabarnya sempat dikeluarkan dari pesawat dan diotopsi. Sayangnya segala informasi tentang ini sangat di rahasiakan sekali oleh pemerintah Uni Soviet rahasia sekali.


pesawat berformasi segitiga atau “V” terbang di atas kota Phoenix, Arizona

Kasus lain yang juga menarik dan juga popular adalah penampakan pada Maret 1997. Dikatakan menarik, bukan hanya kejadiannya saja tapi juga jumlah saksi mata yang mencapai ribuan orang. Malah disebut 10 persen penduduk Arizona menyaksikan pemandangan langka ini. Para saksi mata ini menyebut mereka melihat pesawat berformasi segitiga atau “V” terbang di atas kota Phoenix, Arizona, pada malam 13 Maret 1997.

Kasus di atas adalah kasus yang paling terkenal di antara ratusan kasus lainnya. Mungkin sebagian dari kita bertanya mengapa hanya daerah manca negara yang sering di kunjungi Ufo dan Alien. Bagaimana dengan indonesia? Teryanta di indonesia merupakan tempat yang juga sering di kunjungi oleh alien dan tercatat di peringkat 10 sejarah penampakan alien terbanyak, berikut bebrapa fotonya :
Gunung Agung, Bali, 1973

Salahsatu foto legendaris penampakan UFO di Indonesia, dan hingga saat ini dianggap sebagai dokumentasi foto tertua penampakan UFO di Indonesia. Diambil oleh wisatawan Jepang pada 17/4/73.



pemukiman penduduk Rawa pening 12 oktober 2003


penampakan U.F.O di Graha Yasa Asri, Depok, 26 Juni 2005.


Dan yang paling menghebohkan adalah :

Foto UFO yang terbang di Blok M Jakarta
Sebuah benda terbang asing atau unidentified flying objects (UFO) melayang di atas sebuah apartemen di Jalan Pakubuwono atau dekat Blok M, Jakarta Selatan Tanggal 11 Maret 2009.

Berikut ini antara lain laporan tentang penampakan UFO di Indonesia:

1. Sebelum tahun 1900
* Gunung Krakatau, 1883

2. 1900-1959
* Kebumen Selatan, 1932
* Laut Timor, 26 Februari 1942
* Palembang, 10 Agustus 1944
* Plaju, Sumatera Selatan, waktu Perang Dunia II
* Yogyakarta, 19 Mei 1952
* Medan, 28 Januari 1953
* Bandung, 9 Pebruari 1953
* Magelang, 9-10 Pebruari 1953
* Semarang dan Malang, 13 Pebruari 1953
* Sungguminasa, Ujung Pandang, 14 Pebruari 1953
* Banjarmasin, 15 Pebruari 1953
* Ujung Pandang, 18 Pebruari 1953
* Tanjung Balai, Asahan, 25 Pebruari 1953
* Palembang, 7 April 1953
* Kalimantan, 23 Juli 1953
* Papua, 23 Agustus 1953
* Cilincing, Timur Tanjung Priok, Pebruari 1954
* Jawa Timur & Jawa Tengah, 18 Maret 1954
* Penerbang AURI melihat UFO, Mei 1954
* Madiun, 1954
* Bondowoso, Jawa Timur, 25 Juli 1954
* Bondowoso, Oktober 1954
* Jatinegara, 4 Desember 1956
* Jenoponto, Sulawesi, 22 Juni 1955
* Medan, 26 Juni 1955
* Danau Semayang, Kaltim, 1956
* Bagan Siapi-api, 6 Nopember 1957
* Pantai Tarakan, 11 Nopember 1957
* Irian Jaya, Agustus 1959
* Curug, Tangerang, 20 September 1959
* Kep. Alor, 1959

3. 1960-1979
* Jakarta, 1962
* Bangkalan, Juni 1963
* Surabaya, 1964
* Yogyakarta, 1964
* Ngliyep, 1964
* Jawa Timur, 1967
* Palembang, Juli 1967
* Tasik Poso, Sulawesi, Mei 1968
* Medan, Minggu pertama Nopember 1968
* Manado, 1969
* Mojogedang, Solo, 1969
* Pantai Selatan Jawa Timur 1970
* Gunung Agung, Bali, 1973
* Jl. Tamansari, Bandung, 1974
* Flores, 1974
* Jakarta, Lia Aminuddin, 1974
* Lepas Pantai Cilamaya, Jabar 1975
* Ruang udara Indonesia, Juli 1975
* Porong, 27 Juni 1977
* Semarang, 1977
* Jayapura, 14 September 1977
* Bogor, 15 Nopember 1978
* Pantai Ayah, Desember 1978
* Ujung Pandang, 13 Desember 1978
* Tulungagung, 1979
* Ciamis, 27 Januari 1979
* Jakarta, 27 Mei, 26 Juni & 12 Juli 1979
* Bandung, 14 Juli 1979
* Jakarta, 27 Agustus 1979
* Lembang, Oktobe 1979
* Surabaya, 1979
* Dago Pakar, Bandung1979 (diculik alien)

4. 1980-1989
* Bandung, 1980
* Yogyakarta, 1980
* Pangkalpinang, Pulau Bangka, 1980
* Yogyakarta, 2 Januari 1981
* Jakarta, 23 Mei 1981 (Guruh Sukarnoputra)
* Bali, 1982
* Gunung Galunggung, 22 Juli 1982
* Riau, Mei 1983
* Desa Antan, Kalbar, 1984
* Tarakan, Kalimantan Timur, 1984 / 1985
* Palembang, 1985
* Solok, 1986
* Jakarta, Agustus 1986
* Jakarta, 1986
* Cilandak, Jakarta Selatan, 23 Maret 1987
* Bandung 1989/90

5.1990-1995
*Jakarta,1990
*Padang,1990
* Bali, 1991

Lalu apakah penampakan ufo atau kedatangan mereka baru pada abad ini? Ternyata tidak mereka jauh telah ada di muka bumi ini beratus- ratus tahun lalu. Hal in di buktikan dalam sejumlah peninggalan sejarah berupa lukisan dan artefak peninggalan dari ratusan tahun lalu. Cekidot...






UFO di lukisan- Madonna dengan Saint Giovannino


Ini adalah lukisan berjudul "Madonna dengan Saint Giovannino" sebuah lukisan dari sekitar abad ke-15 kemungkinan besar dilukis oleh Domenico Ghirlandaio. Lukisan menggambarkan Maria ibu Yesus melihat ke bawah, sementara di latar belakang Anda dapat melihat gambaran yang jelas tentang apa yang tampak sebagai sebuah UFO terbang di atas, sementara seorang pria di atas blok birai matahari dengan tangannya dan menatap benda terbang aneh di langit .

UFO di Lukisan- The Baptism of Christ


Ini adalah lukisan berjudul "Baptisan Kristus" dilukis tahun 1710 oleh Aert de Gelder. Ada banyak UFO aneh dan makhluk Alien dalam seni kuno tetapi tidak sejelas yang satu ini. Anda lihat di langit sebuah pesawat ruang angkasa tak diragukan lagi menyinari Kristus. Hal ini dapat ditafsirkan sebagai Tuhan atau Godly menjadi seperti Malaikat namun kemiripan dengan kerajinan Common ruang UFO atau piring terbang menciptakan banyak keraguan bahwa itu bukan merupakan sinar Tuhan.

UFO pada French Jeton


Jenis uang logam digunakan untuk Jeton fiqure sistem moneter rumit dan mungkin telah digunakan dalam substitusi sah dalam permainan. Khusus ini Jeton dari perancis 1680 menunjukkan apa yang tampak sebagai sebuah UFO terbang di udara dan bahkan lebih menarik prasasti dalam bahasa Latin diterjemahkan menjadi "Ini di sini pada waktu yang tepat".



UFO di lukisan The Crucifixion


Hanya berjudul "Penyaliban" oleh seniman yang tidak dikenal pada tahun 1350, lukisan ini menggambarkan dua UFO terbang dalam Penyalipan Kristus. Aliens aliens itu terbang di bagian kanan atas dan sudut kiri lukisan itu.

Lukisan Jepang Dengan UFO-1803



Ini adalah lukisan UFO sangat menarik dari Haratonohama, Hitachi, Jepang pada tahun 1803. Ada sebuah buku yang ditulis tentang itu bahwa kata "dan awak kapal asing" terlihat di pantai Haratonohama, Hitachi, Jepang, dan bahwa kapal itu terbuat dari logam dan kaca dengan tulisan-tulisan aneh di atasnya. Ini adalah lukisan penampakan dari piring terbang menyerupai kapal angkasa.


UFO Terlihat Ketika Perang 776


Lukisan Besar ini berasal dari sebuah naskah dari abad ke-12 disebut Annales Laurissenses. Hal ini dikatakan pada Sigiburg pengepungan kastil di Perancis, di mana Saxon telah mengepung Prancis dan hendak mengambil alih benteng ketika Flaming Shields melayang di atas gereja. Sachsen berpikir bahwa Prancis dilindungi oleh makhluk-makhluk ini dan melarikan diri. Peristiwa ini terjadi pada tahun 776 dan telah didokumentasikan dengan baik.


Patung Kuno Astronot Alien Ekuador


Sebuah karya seni yang menarik yang ditemukan di Ekuador dari apa yang tampak sebagai laki-laki atau berada di suatu jenis baju ruang angkasa. Lihatlah kemiripan dengan baju ruang angkasa yang dikenakan Astronot sekarang.

Kapal Belanda Melihat UFO- Lukisan 1660

Dari karya-karya Laksamana Blaeu dalam literatur "Theatrum Orbis Terrarum" Lukisan ini menunjukkan sebuah pertemuan yang terjadi ketika dua kapal Belanda terlihat dua benda berbentuk cakram di langit saat berlayar di atas laut.

Patung UFO Inca Kuno



Patung dari Inca kuno, yang jauh lebih maju daripada peradaban lain yang serupa waktu itu dari segi waktu dan lokasi, berbentuk dua piring terbang. Tidak diragukan lagi, Inca berada di dekat kontak dengan Aliens jika Anda melihat ada khususnya matematika dan astronomi ada grafik dan kalender yang diikuti lebih dari sekedar bulan dan / atau matahari.
 
Ini adalah gambar yang indah dari dua orang asing di zaman kuno membuktikan keberadaan ada aliens di antara umat manusia pada saat itu.


Dalam Seni Patung ini Anda dapat melihat apa yang dilakukan Aliens untuk membuat generasi baru. Dalam pelukan makhluk berkepala besar ini adalah bayi kecil yang menyerupai campuran antara ras manusia dan ras alien.

Sinar Lampu UFO - "The Annunciation" 1486

Dalam Lukisan menakjubkan ini disebut "Kabar Sukacita" dari 1486 oleh Carlo Crivelli. anda melihat gambar menakjubkan cahaya UFO dari atas dan orang-orang dengan wajah berseri-seri menuju sebuah bangunan dan melihat melalui jendela. Sebuah sungai dari Allah atau pesan dari beberapa tempat di luar langit.

Memperdebatkan objek terbang


Sebuah gambar dari Sastra perancis "Le Livre Des bonnes Moeurs" oleh Jacques Legrand. Sebuah buku Dari Perancis 1388. Beberapa berspekulasi bahwa itu adalah sebuah balon tetapi selama rentang waktu itu tidak ada perangkat seperti itu belum.



Pada 9:45 pada malam hari di teras Windsor Castle empat orang menyaksikan sebuah benda aneh di langit. Tampaknya berjalan horisontal dengan cakrawala dan bentuk disk. Di bawahnya muncul sebuah bola yang aneh melesat ke timur dan kemudian ke barat selatan menerangi cahaya yang megah yang menerangi seluruh tanah di bawahnya. Ini adalah sketsa dari apa yang terlihat malam itu oleh Thomas dan paul Sandby dua orang yang menyaksikan penampakan itu.


Tambahan :

Jika Ufo dan Aliens ini sudah ada ratusan tahun lalu atau bahkan ribuan tahun lalu seperti pada bukti- bukti di atas lantas apakah tujuan dari kedatangan makhluk asing ini?

Jelas bahwa mereka mengawasi kita sejak dulu namun adakah maksut lain dari kedatangan mereka atau hanya sekedar ingin tahu kehidupan dan budaya yang ada di bumi ini? Atau menunggu kelengahan manusia sebelum mereka menghancurkan peradaban bumi?. Tapi jika maksut mereka adalah memerangi makhluk bumi itu pasti sudah di lakukan sejak dulu, karena teknologi mereka jauh lebih canggih dari pada karya cipta manusia. Terbukti dari pesawat mereka atau Ufo yang mampu terbang dengan kecepatan 230 knot, 400 kilometer per jam. Itu sebabnya jika seseorang melihat ufo lantas kemudian benda itu menghilang, sebenarnya karena kecepatannya yang super dahsyat itu dan tidak dapat di tangkap oleh resolusi mata manusia Sehingga Ufo bisa tiba- tiba hilang bagai angin. Selain itu mereka telah mampu mencitakan pesawat yang tidak menghasilkan polusi udara dan bunyi. Sampai- sampai ada yang bilang bahwa kemajuan manusia dari dulu hingga sekarang adalah pengaruh atau diajarkan oleh makhluk ini. Seperti pyramid, Tembok Besar Cina, Pumapunku, Pyramid dari suku maya dan ilmu pengetahuan mereka yang sangat tinggi, Diduga semua adalah dari campur tangan Alien.

Lalu jika di kaitkan dengan sekarang Kembali banyak terjadi penampakan- penampakan ufo setelah vacum antara tahun 1990-2000 mereka kembali muncul ke permukaan dengan sebagian kesaksian yang menyaksikan penampakan mereka.

Beberapa penuturan mengatakan bahwa penampakan ufo atau alien adalah petanda akan ada bencana besar. Seperti pada awal perang dingin dan perang dunia II, mereka muncul ketika akan ada kejadian besar yang akan mengancam umat manusia seolah- seolah sebagai petanda atas sesuatu yang tidak baik akan datang.

Disebutkan bahwa alien yang dikabarkan selama ini selalu mengintip kita dari atas akan benar-benar menampakkan dirinya jika perang nuklir di bumi pecah. Kata "keluarkan" sendiri bisa berarti menampakkan atau memperlihatkan (mengeluarkan dari kesamaran kepada keterang-jelasan). "Sejenis binatang melata dari bumi", menurut penelitian yang dilakukan para ahli UFOLOGI, jenis-jenis alien banyak menyerupai binatang-binatang melata yang ada di bumi sperti cicak dan reptil. Mungkin saja yang dimaksud ayat tersebut adalah alien (wallaahu 'alam). Lau yang dimaksud kata "dahulu" dalam ayat ini menandakan bahwa makhluk tersebut sudah lama mengawasi dan tahu tentang kita sehingga mereka dapat berkata, "sesungguhnya manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami"

Namun terlepas dari semua bukti, semua tentang alien masih tanda tanya besar. Selalu menyisakan pertanyaan tidak pernah ada jawaban. Siapa mereka?, apa tujuan mereka? Dan dari mana asal mereka?. Mungkin seiring waktu yang berjalan nanti dan kegigihan dari para ilmuan serta izin dari ALLAH SWT semua ini bisa terungkap dan terpecahkan. Aminn...



Tambahan Lagi :

Berhubung sebangai seorang muslim kita coba kaitkan misteri alien ini dari Kitab Suci Al-qur'an dari beberapa kutipan ayat- ayat berikut selain ayat yang tadi tercantum di atas :

Di antara (ayat-ayat) tanda-tanda-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan makhluk-makhluk yang melata Yang Dia sebarkan pada keduanya. Dan Dia Maha Kuasa mengumpulkan semuanya apabila dikehendaki-Nya. (42:29)


Ayat ini, menurut saya, perlu dilakukan kajian akan maknanya terlebih dahulu. Apa yang dimaksud dengan bumi dan langit dalam ayat tersebut? Bumi dalam ayat tersebut bisa saja berarti planet Bumi yang menjadi tempat tinggal kita, dan langit bisa berarti atmosfer bumi, ruang hampa dalam suatu sistem bintang, ruang hampa dalam sistem galaksi, atau bahkan ruang hampa dalam sistem alam semesta yang terintegritas. Dari ayat tersebut, kemungkinan masih ada makhluk lain yang hidup di planet-planet sana yang berada di dalam lingkungan langit kita. Kemungkinan itu ada, dan pengetahuan Allah Maha Luas, kita hanya perlu berikhtiar mempelajarinya (mudah-mudahan Allah mengizinkannya).


Ibrahim ayat 19 Tidakkah kamu perhatikan, bahwa sesungguhnya Allah telah menciptakan langit dan bumi dengan hak? Jika Dia menghendaki, niscaya Dia membinasakan kamu dan mengganti(mu) dengan makhluk yang baru. (14:19)


Dari ayat ini ketakutan kita akan penyerangan (invansi) alien terhadap bumi sedikit terangkat. Mungkin saja manusia di bumi pada suatu saat binasa dan digantikan oleh para alien. Dalam ayat ini disebutkan makhluk baru (khalqin jadiid) bukan kaum baru. Makhluk baru berarti makhluk selain manusia. Namun Allah tidak akan semata-mata membinasakan manusia, kecuali manusia-manusia itu telah mendustakanNya. Jadi yang perlu kita lakukan adalah tetap mengimaniNya sebagai Tuhan Yang Maha Kuasa.

Demikian ayat-ayat yang dapat menjadi rujukan informasi tentang alien. Namun kajian di atas hanyalah kajian saya semata. Masih mungkin dalam kajian tersebut terdapat kesalahan. Oleh karena itu, jika ada yang memiliki info yang lebih atau bertentangan dengan artikel saya ini mohon komentari. Sekali lagi, Al Qur'an benar-benar terbukti sebagai kitab yang benar-benar berlaku hingga akhir zaman. Apa yang ada dalam Al Qur'an tidak akan pernah termakan waktu. Al Qur'an adalah pedoman mutlak umat manusia. Akhirnya, hanya Allah-lah yang Maha Mengetahui segala hal. Wallaaahu 'alam Bish-shawab.



Diambil dari berbagai sumber....
READ MORE - Bukti Nyata Keberadaan Alien Di Bumi

Minggu, 09 Mei 2010

Misteri Kemajuan Peradaban Kuno

Bumi yang juga di juluki sebagai planet biru ini adalah satu- satunya planet yang memiliki kehidupan dan peradaban. Seperti kita ketahui bahwa di awal penciptaannya bumi diciptakan dalam 2 fase, yaitu :
1. pembentukan atmosfer, dan
2. pembentukan segala isi di muka bumi ini

Di fase pertama bumi tidak lain hanyalah segumpalan awan panas yang di sebut nebula, yang terus berpusar dengan titik panas pada intinya hingga membentuk lapisan- lapisan padat dan bersuhu dingin pada lapisan- lapisan terluarnya sehingga berangsur menjadi sebuah planet, seperti di firman Allah yang menyatakan bumi tercipta dari segumpalan awan panas yang masih berasap.

Lalu dalam fase ke dua ini terbentuklah lautan, daratan, pegunungan, sungai danau dan lainnya. Dan makhluk hidup pertama yang berukuran paling kecil atau spesies dari mikroba. Lalu lambat laun berevolusi hingga menghasilkan berbagai kehidupan dan beragam makhluk hidup. Tentu saja ini atas kebesaran dan keagungan tuhan menciptakan dari tiada menjadi ada. Dan untuk melindungi bumi dan segala isinya terbentuklah atmosfer bumi yang menghancurkan setiap benda antariksa yang akan menghantam bumi sehingga kita semua terlindungi dari ancaman meteor dan asteroit yang kerap menghantam bumi. (QS. Al. Anbiyaa (21) : 32).“Dan kami jadikan langit itu sebagai atap yang terpelihara.

Setelah seutuhnya menjadi planet yang sempurna dan segala kehidupan sudah mulai terwujud hingga adanya sebuah peradaban manusia di bumi ini dengan segala kemajuan dan teknologinya, Nah hal ini lah yang akan kita bahas di sini.

Banyak dari kita yang mengira bahwa peradaban manusia terlahir setelah zaman prasejarah berakhir akan tetapi ternyata ada peradaban tertua dan lebih maju sebelum pada 4000 SM, selama ini peradaban tertua yang di yakini manusia 4000 BC yaitu peradaban kuno Sumeria dan berlanjut terus hingga sekarang ini dan mencapai segala kemajuan di segala aspek kehidupan. Mulai dari nuklir, industri dan komunikasi yang kian canggih, hingga pesawat yang dapat membawa manusia terbang bahkan membawa manusia sampai ke bulan. Namun kini semua itu mulai di ragukan, diperkirakan peradaban kuno yang kita kenal dengan masa prasejarah telah bahkan mungkin 10.000 kali lebih maju dari sekarang ini.
Lantas pasti timbul pertanyaan di pikiran kita, apa bukti bahwa peradaban dahulu lebih maju di bandingkan sekarang?. Ilmuan- ilmuan di dunia sempat di gemparkan dengan penemuan- penemuan benda prasejarah yang ternyata memiliki teknologi tinggi dan di pastikan telah melebihi kemajuan sekarang ini. Berikut penemuan- penemuan tersebut :

Penemuan tambang Reaktor Nuklir yang berumur 2 milyar tahun

Di temukan di daerah Oklo Republik Gabon, Penemuan ini bermula ketika Pada tahun 1972, ada sebuah perusahaan (Perancis) yang mengimpor biji mineral uranium dari Oklo di Republik Gabon, Afrika untuk diolah. Mereka terkejut dengan penemuannya, karena biji uranium impor tersebut ternyata sudah pernah diolah dan dimanfaatkan sebelumnya serta kandungan uraniumnya dengan limbah reaktor nuklir hampir sama. Penemuan ini berhasil memikat para ilmuwan yang datang ke Oklo untuk suatu penelitian, dari hasil riset menunjukkan adanya sebuah reaktor nuklir berskala besar pada masa prasejarah, dengan kapasitas kurang lebih 500 ton biji uranium di enam wilayah, diduga dapat menghasilkan tenaga sebesar 100 ribu watt. Tambang reaktor nuklir tersebut terpelihara dengan baik, dengan lay-out yang masuk akal, dan telah beroperasi selama 500 ribu tahun lamanya. Yang membuat orang lebih tercengang lagi ialah bahwa limbah penambangan reaktor nuklir yang dibatasi itu, tidak tersebarluas di dalam areal 40 meter di sekitar pertambangan. Kalau ditinjau dari teknik penataan reaksi nuklir yang ada, maka teknik penataan tambang reaktor itu jauh lebih hebat dari sekarang, yang sangat membuat malu ilmuwan sekarang ialah saat kita sedang pusing dalam menangani masalah limbah nuklir, manusia zaman prasejarah sudah tahu cara memanfaatkan topografi alami untuk menyimpan limbah nuklir! Tambang uranium di Oklo itu kira-kira dibangun dua miliar tahun, setelah adanya bukti data geologi, dan tidak lama setelah menjadi pertambangan maka dibangunlah sebuah reaktor nuklir ini. Mensikapi hasil riset ini maka para ilmuwan mengakui bahwa inilah sebuah reaktor nuklir kuno, yang telah mengubah buku pelajaran selama ini, serta memberikan pelajaran kepada kita tentang cara menangani limbah nuklir. Sekaligus membuat ilmuwan mau tak mau harus mempelajari dengan serius kemungkinan eksistensi peradaban prasejarah itu, dengan kata lain bahwa reaktor nuklir ini merupakan produk masa peradaban umat manusia. Seperti diketahui, penguasaan teknologi atom oleh umat manusia baru dilakukan dalam kurun waktu beberapa puluh tahun saja, dengan adanya penemuan ini sekaligus menerangkan bahwa pada dua miliar tahun yang lampau sudah ada sebuah teknologi yang peradabannya melebihi kita sekarang ini, serta mengerti betul akan cara penggunaannya. Hal yang patut membuat orang termenung dalam-dalam ialah bahwa mengapa manusia zaman prasejarah yang memiliki sebuah teknologi maju tidak bisa mewariskan teknologinya, malah hilang tanpa sebab, yang tersisa hanya setumpuk jejak saja.


 Tambang Reaktor nuklir berusia 2 milyar tahun di Oklo Repoblik Gabon

Pernah dengar yang namanya epik Ramayana dan Mahabarata? dua epos terkenal dari India kuno. Epos Mahabarata mengisahkan konflik hebat keturunan Pandu dan Dritarasta dalam memperebutkan tahta Kerajaan. Epos ini ditulis pada tahun 1500 SM dan menurut perkiraan perang tersebut meletus sekitar 5000 tahun yang lalu. Banyak spekulasi bermunculan dari peristiwa ini, diantaranya ada sebuah spekulasi baru dengan berani menyebutkan bahwa perang Mahabarata adalah semacam perang NUKLIR!!
Dalam suatu cuplikan cerita dalam Epos Mahabarata dikisahkan bahwa Arjuna dengan gagah berani duduk dalam Weimana (sebuah benda mirip pesawat terbang) dan mendarat di tengah air, lalu meluncurkan Gendewa, semacam senjata yang mirip rudal/roket yang dapat menimbulkan sekaligus melepaskan nyala api yang gencar di atas wilayah musuh,lalu dalam sekejap bumi bergetar hebat,asap tebal membumbung tinggi diatas cakrawala,dalam detik itu juga akibat kekuatan ledakan yang ditimbulkan dengan segera menghancurkan dan menghanguskan semua apa saja yang ada disitu. Yang membuat orang tidak habis pikir , sebenarnya senjata semacam apakah yang dilepaskan Arjuna dengan Weimana-nya itu? Dari hasil riset dan penelitian yang dilakukan ditepian sungai Gangga di India,para arkeolog menemukan banyak sekali sisa-sisa puing-puing yang telah menjadi batu hangus di atas hulu sungai . Batu yang besar-besar pada reruntuhan ini dilekatkan jadi satu, permukaannya menonjol dan cekung tidak merata. Jika ingin melebur bebatuan tersebut, dibutuhkan suhu paling rendah 1.800 C. Bara api yang biasa tidak mampu mencapai suhu seperti ini, hanya pada ledakan nuklir baru bisa mencapai suhu yang demikian. Di dalam hutan primitif di pedalaman India, orang-orang juga menemukan lebih banyak reruntuhan batu hangus. Tembok kota yang runtuh dikristalisasi, licin seperti kaca, lapisan luar perabot rumah tangga yang terbuat dari batuan di dalam bangunan juga telah dikacalisasi. Selain di India, Babilon kuno, gurun sahara, dan guru Gobi di Mongolia juga telah ditemukan reruntuhan perang nuklir prasejarah. Batu kaca pada reruntuhan semuanya sama persis dengan batu kaca pada kawasan percobaan nuklir saat ini.
 Lelehan batu yang diperkirakan hanya bisa di lakukan denagn nuklir pada zaman prasejarah

Penemuan Artefak Logam Misterius
Pada 1974, hanya satu mil lebih dari kota Aiud di Rumania, sekelompok pekerja sedang menyelesaikan sebuah pekerjaan penggalian di pinggiran Sungai Mures. Selagi menggali, mereka terantuk pada suatu fosil – yaitu sebuah artifak logam yang misterius.

Artifak tersebut dianalisa secara kimiawi di dua laboratorium untuk menentukan komposisinya, salah satu laboratorium itu ada di Institut Arkeologi Cluj-Napoca dan yang lainnya di Lausanne, Switzerland. Kedua fasilitas tersebut menghasilkan kesimpulan yang sama: Benda itu telah ditetapkan, utamanya terkomposisi dari aluminium (89 persen) bersamaan dengan 11 logam lain dengan proprosi tertentu dan kecil.
 Dan lapisan geologi di mana benda itu ditemukan menunjukkan bahwa benda itu sudah ada selama sekitar 20.000 tahun sebelum berlangsungnya era Pleistocene (dari 1,64 juta sampai sekitar 10.000 tahun lalu, termasuk zaman es dan munculnya manusia).

Para ilmuwan agak sedikit terkejut karena aluminiumnya sudah dalam keadaan murni yang tidak dapat ditemukan di alam, dan teknologi yang diperlukan untuk menghasilkan tingkat kemurnian seperti itu hanya dapat dilakukan umat manusia sejak pertengahan abad ke-19.


Di Temukannya Batu Baterai Dan Busi Dari Zaman Prasejarah


Pada tahun 1961, Lanny, Michael dan Mark, tiga orang yang bekerja sama mengelola sebuah toko perhiasan di Orlando, California, saat mendaki gunung, pada puncaknya dengan ketinggian 4.300 kaki, menemukan sebuah fosil. Ketika mereka menggergaji fosil tersebut, pisau gergaji rusak oleh suatu benda yang keras, setelah terbuka, baru diketahui ternyata fosil membungkus sebuah “gelembung kristal”, dan di dalamnya terdapat sebuah benda yang mirip dengan sejenis busi mobil; sebuah gelondong porselen bersumbukan logam bulat, pada bagian luar gelondong tersebut ada lagi sebuah selongsong ukiran kayu berbentuk 6 sisi yang telah menjadi fosil.

Selongsong tersebut terbungkus lumpur keras, serpihan batu dan fosil kulit kerang. Menurut perhitungan ahli geologi, fosil ini sudah terbentuk sejak 500 ribu tahun yang silam. Sedangkan pada masa 500 ribu tahun yang silam, dari manakah busi mobil ini?
Peta Kuno Luar Angkasa

Istana Taifurkhafi di Istanbul,Turki, tersimpan selembar peta kuno yang unik. Peta kuno ini ditemukan pada awal abad ke-18. Pada peta tersebut kawasan Laut Tengah yang tergambar secara persis, setelah itu benua Amerika dan Eropa dengan gambar agak berbeda dari sekarang.

Setelah di lakukan penelitian yang mendalam para ilmua menyimpulkan bahwa itu adalah pemandangan udara dari angkasa.

Jika disandingkan dengan gambar yang diambil dari pesawat Apollo 8, maka peta kuno Turki ini bagaikan fotokopinya. Gambar perubahan garis besar pada benua Amerika dan Afrika di peta kuno tersebut, sesuai dengan gambar yang diambil melalui pesawat Apollo 8.
Dan yang lebih mengejutkan setelah penelitian bertahun-tahun, para arkeolog akhirnya mengetahui arti gugus bintang dan kodenya. Mereka berpendapat, bahwa semua yang dilukiskan pada gugus bintang ini adalah langit malam berbintang zaman kuno pada 2,7 puluh ribu tahun yang lampau, semua kode-kode yang diurai adalah tentang pengetahuan astronomi yang luar biasa dalamnya.


Di Temukannya Alat Mekanik

Tahun 1900 ditemukan sebuah logam yang membatu yang berusia sekitar 2000 tahun disebuah kapal karam di pulau Antikythera Yunani, 50 tahun kemudian benda tersebut dilihat dengan sinar X dan menemukan bahwa benda tersebut merupakan sebuah alat mekanik seperti mekanik pada jam tangan, penemuan ini membuat para ahli arkeologi kebingunan, karena pada saat itu bangsa yunani tidak akan mungkin membuat benda mekanik serumit itu.
 Diperkirakan digunakan sebagai kalender

Piramida Kuno Dari Zaman Prasejarah
Satu lagi hal yang mengejutkan yaitu di lautan lepas pantai jepang telah di temuakan reruntuhan piramida dan patung- patung raksasa yang masih memiliki relief dan bentuk yang jelas. Setelah di teliti lebih lanjut piramida ini sama sekali tidak memiliki hubungan dengan peradaban dari bangsa jepang saat ini.

Sejak Maret 1995, penyelam menemukan 8 tempat peninggalan yang tersebar di sekitar Hiroshima hingga lautan Pulau Yonaguni. Tempat peninggalan pertama adalah sebuah konstruksi persegi empat yang sangat menarik, namun tidak begitu jelas dan ditutupi oleh karang sehingga bagian buatan manusianya tidak bisa dipastikan. Setelah itu, seorang atlet penyelam di musim panas tahun 1996 di luar dugaan menemukan sebuah teras beruncing raksasa di kedalaman 40 kaki di bawah permukaan laut Oklahoma Selatan, dipastikan merupakan hasil buatan manusia. Dan melalui pencarian lebih lanjut, tim penyelam lainnya menemukan lagi sebuah monumen lain dan lebih banyak lagi bangunan buatan manusia. Mereka mendapati jalan yang panjang dan luas, tangga dan pintu lengkung yang tinggi dan megah, serta batu raksasa yang dipotong dengan sempurna. Semua ini dipersatukan selaras dengan gaya bangunan berbentuk garis lurus yang belum pernah ditemukan sebelumnya.

    Dalam beberapa bulan selanjutnya, kalangan arkeologi Jepang ikut serta dalam penggalian yang membangkitkan semangat ini. Tidak lama kemudian, mereka menemukan lagi sebuah konstruksi yang berbentuk piramida yang sangat besar di kedalaman 100 kaki di bawah permukaan laut tidak jauh dari pegunungan Sinaguni yang berjarak 300 mil dari Hiroshima. Benda raksasa ini terletak di sebuah kawasan luas yang kelihatannya digunakan untuk penyelenggaraan upacara, pada kedua sisinya terdapat pintu menara raksasa, bangunan ini panjang 240 kaki, lebar 600 kaki, dan tinggi 90 kaki, dan sejarahnya dapat dilacak kembali minimal 8.000 tahun SM.

Oleh karena visibilitas normal adalah 100 kaki di bawah permukaan laut, maka tingkat kejernihan pandang peninggalan ini cukup untuk pengambilan foto dan rekaman video. Gambar-gambar tersebut muncul dalam berita utama di koran-koran Jepang melebihi satu tahun lamanya, arkeolog berpendapat, bahwa ini mungkin adalah sebuah bukti awal adanya peradaban zaman batu yang masih belum diketahui orang.

Ahli geologi, Profesor Masaki Kimura dari Universitas Hiroshima, yang pertama-tama mengadakan penelitian ini dan mengambil kesimpulan bahwa bangunan yang mempunyai lima tingkat konstruksi ini adalah buatan manusia. Dia mengatakan: “Bahwa bangunan ini bukan benda hasil alamiah. Jika hasil alamiah, seharusnya pecahan yang terbentuk melalui korosi bertumpuk di atasnya, namun tidak ditemukan pecahan batu seperti ini.” Dia menambahkan, “bahwa sekeliling bangunan terdapat suatu yang mirip jalanan, dan ini semakin membuktikan bahwa ia adalah buatan manusia.

    Profesor ilmu geologi Universitas Boston Robert Sketche menyelam dan memeriksa bangunan tersebut. Dia mengatakan, “Jika diamati, bangunan itu seperti serentetan tangga raksasa, setiap tangga tingginya kurang lebih 1 meter. Esensial penampang bangunannya mirip dengan piramida model tangga. Ini merupakan sebuah struktur yang sangat menarik. Pengikisan air yang alami ditambah lagi dengan proses perpecahan batu berkemungkinan menghasilkan struktur seperti ini, namun kami masih belum menemukan proses yang bagaimana dapat menghasilkan penampang tangga yang begitu tajam.”

Bukti selanjutnya yang dapat membuktikan bahwa bangunan tersebut adalah buatan manusia adalah beberapa tumpukan kecil dari batu yang ditemukan di sekitarnya. Mirip dengan bangunan utama, piramida-piramida mini ini dibentuk dari batu hampar berbentuk tangga yang disatukan, lebarnya 10 meter dan tinggi 2 meter.

Profesor Kimura berpendapat, bahwa masih terlalu pagi jika ingin mengetahui siapa yang telah membuat monumen tersebut atau apa tujuannya. Dia mengatakan, “Bangunan ini mungkin adalah sebuah istana dewa dari agama zaman dahulu, digunakan untuk memuja-muji dewa tertentu, sama seperti penduduk Hiroshima yang percaya pada dewa Nirai-Kanai yang dapat mendatangkan kesejahteraan dari laut kepada mereka. Oleh karena berdasarkan catatan, 10 ribu tahun lampau tidak ada manusia yang mampu membuat monumen seperti ini, maka ini mungkin adalah sebuah bukti peradaban manusia yang tidak diketahui orang.” “Hanya manusia yang memiliki teknologi tingkat tinggi baru mampu menyelesaikan proyek seperti ini, dan sangat mungkin berasal dari daratan Asia yang mengandung peradaban manusia paling kuno. Bangunan yang demikian raksasa harus menggunakan mesin tertentu baru dapat menyelesaikannya,” lanjut Profesor Kimura.

    Masa peradaban Jepang sekarang ini berawal dari zaman batu baru sekitar tahun 9000 SM. Penghidupan orang-orang pada zaman itu adalah berburu dan mengumpulkan makanan. Tidak mungkin ada teknologi maju untuk membuat bangunan seperti piramida raksasa tersebut. Dapat disimpulkan bahwa sebelum peradaban Jepang kali ini, di kawasan Jepang ini, pernah ada peradaban manusia yang sangat maju, dan ia dengan bangsa Jepang sekarang tidak mempunyai hubungan apa pun.

Peninggalan Pumapunku di Dataran Tinggi Bolivia

 Di Pumapunku ada reruntuhan struktur megalitikum yang telah dihancurkan oleh gempa bumi yang sangat dahsyat. Bloks-bloks yang runtuh di Pumapunku sangat menakjubkan, yang mana bentuk Dari blok-blok yang berserakan mempunyai potongan/bentuk yang sempurna dan memiliki ukuran yang sama dan bahkan lebih menyerupai puzle-puzel, belum ada yang tahu pasti bijimana suku Indian Aymara mengangkut batu-batu (800 ton/pcs) kesana, padahal dataran itu berada pada 4,000 meter diatas permukaan laut



Kita semua tahu, bahwa untuk mendirikan sebuah bangunan seperti Pumapunku memerlukan penulisan, perencanaan, dan ide bagaimana tiap-tiap bagian pecahan memilki fungsi masing-masing dan bagaimana cara menyatukannya, tapi para ahli telah sepakat bahwa Indian Aymara tidak pernah mengenal tulisan, dari segi Kualitas pengerjaan batu di Pumapunku sangatlah sempurna, seperti dikerjakan oleh mesin, untuk memotong dengan ukuran tertentu, membuat lubang, bahkan membuat cekungan panjang dengan ukuran sangat kecil (millimeter), dan tiap-tiap batu mempunyai bentuk dan ukuran yang sama persis, padahal material-material batu yang digunakan adalah batu diorite dan granit, batu diorite adalah salah satu batu yang paling keras yang hanya bisa dikalahkan oleh berlian, para arkeolog memperkirakan alat yang digunakan oleh suku Aymara mungkin memiliki mata berlian atau berbahan berlian, namun tak seorangpun arkeolog yang mampu memperkirakan atau mencoba merekonstruksi bagaimana Indian Aymara membuat blok-blok batu tersebut.
Penemuan Artefak Tentang Teknologi Masa Lampau


Jika diteliti dalam mengamati bentuk-bentuk relief pada salah satu sudut kuil Abydos diatas, maka akan dengan mudah menemukan beberapa relief yang menggambarkan bentuk kendaraan-kendaraan modern seperti Helikopter, kapal selam, bahkan pesawat terbang yang menyerupai UFO.Bagaimana cara menjelaskan semua ini? Benarkah di Mesir pada jaman dahulu telah memiliki teknologi penerbangan?. Sebuah papirus kuno mencatat kunjungan benda terbang aneh di dekat istana Firaun. Uniknya lagi, di kuil Abydos terdapat serangkaian hieroglip yang mirip pesawat terbang, helikopter bahkan kapal selam. Berita ini hampir dua tahun lamanya telah dipublikasikan di Perancis. Beberapa orang mengemukakan tentang skema tersebut dengan masuk akal menjelaskan kehadiran Helikopter diantara tulisan hieroglip. Kelihatan dengan jelas, orang lain akan mengatakan bahwa gambar tersebut tidaklah melukiskan Helikopter tetapi lebih dari satu atau dua pesawat, kapal selam dan bahkan sebuah UFO ! Menurut Mike Dyall Smith dari universitas Melbourne bahwa gambar tersebut makin terkenal karena dipromosikan oleh kalangan new age atau UFO.

    Para ahli Mesir umumnya mengakui bahwa gambar pesawat asing yang terlihat jelas hanyalah sebuah ilusi yang terjadi karena erosi permukaan batu (lihat kerusakan di atas area langit-langit) dan proses pemahatan kembali dan menambal di batu untuk menggantikan beberapa dari hieroglip-hieroglip. Ketika tambalan jatuh keluar sedikit demi sedikit dari glip yang lama dan glip yang baru menutupi dan berbentuk jejak-jejak yang aneh. Penggunaan teknik tersebut disebut dengan istilah Palimpsesta. Setiap orang baik sajak dalam prasasti Mesir menjelaskan adanya tumpukan pemahatan kembali dari prasasti hancur di masa Mesir kuno seperti kebiasaan para raja mencari untuk memperoleh pharaoh yang sebelumnya atau untuk mendiskreditkan mereka. Namun sebenarnya, penjelasan ini tidak terlalu memuaskan.

    Benarkah Abydos merupakan prasasti yang benar-benar menggambarkan adanya teknologi luar angkasa atau kapal selam pada zaman Mesir Kuno? Yang pasti, meski berbeda masanya, namun di Mesir ada suatu papirus yang menceritakan kehadiran benda terbang aneh. Laporan tercatat yang cukup tua mengenai kehidupan di langit lain ialah berasal dari abad ke-15 sebelum masehi, yang tertera pada buku harian Thutmosis III (Firaun Mesir kuno dinasti ke-18, 1504-1450 SM). Laporan yang ditulis dalam papirus (tulisan kuno) yang diketemukan oleh Alberto Siliotti, berbunyi demikian: Dalam tahun dua puluh dua, dalam bulan ketiga musim dingin, pada jam ke enam hari itu....para penulis dari Rumah Kehidupan melihat adanya sebuah lingkaran api yang muncul di angkasa. Dia tidak memiliki kepala dan nafasnya berbau busuk. Panjangnya 1 rod, lebarnya 1 rod (5m). Dia tidak bersuara. Karena kebingungan mereka bertiarap...Mereka menghadap Firaun untuk melaporkan apa yang telah mereka lihat. Baginda Raja merenungkan dan memikir-mikirkan persoalan itu. Sementara... beberapa hari kemudian, benda-benda itu bertambah banyak di angkasa... Angkatan perang Firaun terus mengawasi benda- benda itu tatkala Baginda Raja berada di tengahtengah mereka. Waktu itu adalah waktu setelah makan malam. Lingkaran-lingkaran api itu kemudian tambah naik lebih tinggi di angkasa, menuju ke selatan. Ikan dan itik berjatuhan dari udara. Dan Firaun menyuruh mengambil kemenyan, kemudian dibakarnya untuk mendapatkan keamanan dan ketenteraman dalam kehidupan rakyatnya.


    Beberapa penjelasan dan penemuan- penemuan di atas sudah cukup memberikan bukti bahwa di zaman prasejarah telah memiliki peradaban dan teknologi yang sangat maju dari peradaban kita saat ini. Dan mungkin masih banyak bukti- bukti lain yang masih tersimpan di perut bumi ini yang belum di temukan tentang kemajuan di masa lampau ini. Namun jika di pikirkan secara mendalam, mengapa jika peradaban masa lalu telah semaju itu, alat- alat atau karya yang mereka ciptakan dahulu tidak sampai di tangan generasi kita?, dan hanya ada sedikit bukti yang mereka tinggalkan dari kemajuan tersebut. Mungkinkah generasi manusia sempat terputus? Hingga semua mengulang kembali dari titik nol. Dan yang para ilmuan kita temukan ini merupakan sisa- sisa dari peradaban mereka. Serta mungkinkah kemajuan tersebut yang menyebabkan kehancuran dan musnahnya peradaban masa lalu, akibat penyalahgunaan atau sengaja di hancurkan karena dapat berdampak pada kehidupan di masa depan. Mungkin jika masih ada kesempatan akan di bahas pada post selanjutnya...
    

    ******
Dari berbagai sumber...
READ MORE - Misteri Kemajuan Peradaban Kuno

Most Popular