Enjoy Your Day With a Smile

Senin, 30 Mei 2011

Pohon Yahudi Pohon Gharqad

hari Ahad penulis diberi tahukan oleh teman yang bahwa ada hadist sahih bukhari dan muslim yang oleh orang yahudi dipercaya dan dipraktekin.ia menyarankan agar dipostingkan, aneh ya orang yahudi takut juga dan mereka cari solusi Silahkan dibaca baca untuk pengetahuan

Kenapa Pohon Gharqad Melindungi Yahudi

Pohon Gharqad itu pohonnya orang Yahudi. Sehingga pohon itu akan melindungi mereka dari kejaran umat Islam.

Dari Abi Hurairah ra. bahwa Nabi SAW bersabda, "Tidak akan terjadi hari kiamat hingga kalian (muslimin) memerangi Yahudi, kemudian batu berkata di belakang Yahudi, "Wahai muslim, inilah Yahudi di belakangku, bunuhlah!" (HR Bukhari dan Muslim dalam Shahih Jami' Ash-Shaghir no. 7414)

لا تقوم الساعة حتى يقاتل المسلمون اليهود، فيقتلهم المسلمون حتى يختبئ اليهودي من وراء الحجر والشجر، فيقول الحجر أو الشجر: يا مسلم، يا عبد الله، هذا يهودي خلفي، فتعال فاقتله.. إلا الغرقد، فإنه من شجر اليهود" (ذكره في: صحيح الجامع الصغير أيضًا -7427)

Tidak akan terjadi hari kiamat, hingga muslimin memerangi Yahudi. Orang-orang Islam membunuh Yahudi sampai Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon. Namun batu atau pohon berkata, "Wahai muslim, wahai hamba Allah, inilah Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuh saja. Kecuali pohon Gharqad (yang tidak demikian), karena termasuk pohon Yahudi." (HR Muslim dalam Shahih Jami' Ash-shaghir no. 7427)

Hadits di atas dari segi kekuatan sanadnya termasuk hadits shahih tanpa perbedaan pendapat. Dan termasuk dari tanda-tanda kenabian Rasulullah SAW yang terkait dengan mukjizat kabar yang akan terjadi di masa yang akan datang.

Namun ada yang hal yang kurang kita sadari selama ini. Yaitu bahwa hadits ini baru terasa relevan di zaman sekarang ini saja. Sepanjang 14 abad lamanya, tiap ada orang yang baca hadits ini di zamanya, akan sedikit berkerut kening. Mengapa?

Sebab di masa mereka hidup, sejarah Yahudi tidak seperti sekarang. Mereka belum lagi menjadi sosok negara super power yang ampuh. Keangkuran Yahudi dengan negara Israelnya belum pernah ada sepanjang 14 abad itu. Keberadaannya baru muncul di abad 20 ini atau abad 14 hijriyah.

Orang Yahudi sepanjang sejarah Islam, justru selalu berada di bawah perlindungan negeri-negeri Islam. Komunitas Yahudi selalu dimusuhi oleh semua bangsa dan negara sepanjang sejarah. Kemunitas Yahudi pun pernah dibantai oleh Nazi Jerman di masa Hitler. Nyaris tidak ada tempat buat Yahudi kecuali di dalam negeri Islam. Mereka aman bila tinggal di wilayah khilafah Islam, karena hukum Islam melarang memerangi ahlu zimmah (kafir zimmi).

Salah satu penguasa yang anti Yahudi adalah Spanyol Kristen. Ketika Spanyol dikuasai rejim Katolik, bukan hanya umat Islam yang diusir, tetapi termasuk juga kalangan Yahudi. Tidak ada satu pun tanah di dunia ini yang mau menampung bangsa ini, kecuali penguasa muslim Turki Utsmani.

Maka selama 14 abad itu, hadits ini cukup mengherankan umat Islam. Bagaimana mungkin umat Islam yang selama ini melindungi bangsa Yahudi serta mengharamkan darah mereka, lantaran mereka termasuk ahlu zimmah, tiba-tiba akan memerangi Yahudi sampai mati. Bahkan batu dan pohon akan memerintahkan umat Islam untuk membunuh mereka juga.

Teka-teki hadits ini baru terjawab pada tahun 1948, ketika komunitas Yahudi dunia melakukan agresi, penjajahan dan pencaplokan sebuah negeri Islam merdeka, Palestina. Dan pada tahun 1967 semakin jelas lagi hadits ini, karena ternyata komunitas Yahudi yang selama 14 abad hidup di bawah perlindungan, asuhan dan kerahiman umat Islam, tiba-tiba berubah menjadi srigala liar yang mengakibatkan perang Arab-Israel.

Barulah di masa sekarang ini hadits ini menjadi lebih punya arti, setelah terkuaknya misteri. Ternyata Yahudi yang selama ini hidup di bawah asuhan dan kasih sayang umat Islam, tiba-tiba jadi makhluk buas pembantai nyawa.

Dan menarik untuk diperhatikan, bahwa Yahudi sudah mempersiapkan apa yang mereka dapat di masa sekarang ini sejak lama. Bahkan ada yang mengatakan sejak ribuan tahun yang lalu. Konon terbentuknya negara-negara super power, penjajahan barat atas dunia timur, naiknya para pejabat di masing-masing negara adidaya, semua tidak lepas dari sinario mereka. Inggris di masa lalu dan Amerikadi masa sekarang, tidak lain hanyalah alat yang disiapkan untuk mewujudkan cita-cita pembentukan Israel.

Karena itu mustahil meminta Amerika untuk menekan Israel agar menghentikan serangan mereka ke negeri Islam. Adanya hak veto di PBB semakin membuktikan bahwa PBB pun termasuk bagian dari alat yang diciptakan oleh mereka.

Kepastian Kekalahan Yahudi

Selain terkuaknya misteri hadits ini di abad 14 hijriyah, hadits ini sangat tegas menyebutkan kepastian kehancuran bangsa pengingkar Allah dan nabi ini. Bahkan pohon dan batu pun akan ikut membantu umat Islam dalam menumpas mereka.

Karena itu, hadits ini juga menjadi penghibur derita, pelipur lara dan pembangkit harapan buat umat Islam yang sempat merasakan kebengisan Yahudi secara lebih nyata. Bahwasanya Israel yang bukan manusia itu pasti akan dikalahkan, mati kutu dan mati betulan. Ini adalah sebuah kepastian, karena yang bilang bukan sembarang orang. Yang bilang adalah seorang yang paling dekat kepada Allah SWT, yaitu Nabi Muhammad SAW.

Yang menarik juga, di dalam hadits ini Rasulullah SAW menyebutkan sebuah nama pohon, yaitu Gharqad. Pohon ini milik Yahudi, sehingga kalau ada Yahudi sembunyi di baliknya dari kejaran umat Islam, pohon ini tidak akan berbicara. Sebaliknya, pohon ini akan melindungi Yahudi, karena pohon ini milik mereka.

Dan mengapa pohon gharqad itu melindungi yahudi?

Benar bahwa semua benda itu ciptaan Allah. Dan seharusnya semuanya tunduk dan patuh kepada kehendak-Nya. Bukan hanya pohon, bahkan tanah, langit, bumi, serta semua isinya, tunduk kepada Allah, baik secara terpaksa maupun secara sukarela.

Sebenarnya jin kafir atau Iblis sekalipun, juga makhluk ciptaan Allah. Kalau Allah kehendaki, bisa saja Iblis tidak kafir. Kalau Allah kehendaki, bisa saja tidak ada skenario Iblis ingkar atas perintah Allah SWT untuk sujud kepada Adam alaihissalam.

Tapi yang kita tahu, semua itu adalah kehendak Allah SWT. Sehingga kita dapati Iblis melakukan tindakan kemungkaran yang dilarang, bahkan membangkang terhadap perintah Allah SWT. Kalau pakai logika anda, seharusnya Iblis tidak boleh membangkang, bukankah dia itu makhluk Allah?

Tetapi sekali lagi, kita beriman kepada Allah SWT dan juga kepada sifat-sifat-Nya. Dan salah satu sifat Allah SWT adalah berkehendak. Di antara kehendak-kehendak Allah itu, Allah SWT ternyata menghendaki Iblis membangkang. AKan tetapi bukan pada tempatnya untuk mempertanyakan Allah SWT atas setiap kehendaknya.

Dan itulah bedanya tuhan dan bukan tuhan. Tuhan itu berkehendak dan tidak perlu ditanya-tanyai latar belakang semua yang dikehendaki-Nya. Sebaliknya, hanya yang bukan tuhan saja yang bisa ditanya-tanyai kalau bertindak. Kalau kita melakukan dosa dan maksiat atau hal-hal lain yang tidak senonoh, maka kita akan ditanyai dan harus bertanggung-jawab, paling tidak nanti di akhirat.

Sedangkan tuhan, tidak perlu dan bukan dalam posisi untuk diinterogasi, mengapa melakukan ini dan mengapa melakukan itu. Sebab hakikat tuhan adalah absolut, mutlak, tidak perlu menjelaskan apa yang dikehendaki-Nya.

Kembali ke pohon Gharqad, tentu saja bukan kafir. Sebab istilah kafir itu hanya berlaku buat dua jenis makhluk saja, yaitu jin dan manusia. Selebihnya semua tunduk kepada apa yang Allah kehendaki.

Maka pohon Gharqad itu kalau kita lihat dari kacamata hakikat, justru sangat tunduk kepada Allah. Dalam arti dia tunduk kepada skenario dari Allah untuk menjadi pohon yang melindungi Yahudi di akhir zaman. Tetapi tidak perlu kita vonis sebagai pohon kafir.

Yang kafir itu hanyalah Yahudi, yaitu mereka ingkar dan membangkang dari ketentuan Allah SWT yang bersifat formal. Walhasil, Yahudi nanti akan masuk neraka, semuanya dan tidak keluar-keluar lagi dari sana selamanya. Kecuali Yahudi yang tobat dan sempat masuk Islam, maka mereka adalah saudara kita.

Ahmad Sarwat, Lc.

Pohon Gharqad- Pohon Favorit Bangsa Israel



Nah, ada jenis puun yang jadi puun favorit kaum yahudi di Israel.

Sampe sampe ada program nasional buat nanam puun ini di sono.

Jumlahnya sekitar 220 juta bibit. Nama bekennya : Nitraria retusa

MAU TAU ALASANNYA??

Umat ISlam memiliki hadist sebagai berikut:

"Judgement Day will come only when the Muslims fight the Jews and kill them, until the Jew hides behind the tree and the stone, and the tree and the stone say: 'Oh Muslim, oh servant of Allah, there is a Jew behind me, come and kill him' - except for the Gharqad tree."

Tidak akan terjadi hari kiamat, hingga muslimin memerangi Yahudi. Orang-orang Islam membunuh Yahudi sampai Yahudi bersembunyi di balik batu dan pohon. Namun batu atau pohon berkata, "Wahai muslim, wahai hamba Allah, inilah Yahudi di belakangku, kemarilah dan bunuh saja. Kecuali pohon Gharqad (yang tidak demikian), karena termasuk pohon Yahudi." (HR Muslim dalam Shahih Jami' Ash-shaghir no. 7427). _Hadist ini memiliki kedudukan Shahih, tanpa perbedaan pendapat_

Nah, yang pengen tahu bentuk puun Gharqad ini dia..



Yahudi secara mentalitas adalah pengecut, ga akan berani perang face-to-face. Mereka akan berlindung di dalam benteng dan apapun itu.

Akan ada perang besar melawan kebiadaban Yahudi. Diperkirakan perang tersebut akan terjadi di Israel, mengingat Yahudi menanam pohon ini secara besar besaran, bahkan menjadi program nasional. Mereka tahu isi hadist tersebut, dan mereka tahu pohon itulah yang akan melindungi mereka.

Namun, penanaman pohon tersebut justru akan melahirkan "medan" perang yang sesungguhnya. Seluruhnya sesuai skenario. Bukan oleh orang muslim, tapi oleh perbuatan mereka sendiri.
Source : http://yasirmaster.blogspot.com/2011/05/pohon-yahudi-pohon-gharqad.html
READ MORE - Pohon Yahudi Pohon Gharqad

Petualangan Kapal SS Jesmond dan Penemuan Atlantis yang muncul dari dalam Laut

Tidak ada yang tahu dimana letak benua Atlantis yang sebenarnya. Benua misterius yang disinggung oleh Plato ini memang tenggelam karena gempa dan saat ini dipercaya berada di dasar laut. Namun, pada tahun 1882, sebuah kapal dagang bernama SS Jesmond menemukan sebuah pulau yang sepertinya baru saja muncul dari dasar laut. Pulau itu dipercaya merupakan sisa-sisa peradaban Atlantis karena artefak-artefak yang ditemukan di atasnya.

Menurut legenda, pada tanggal 1 Maret 1882, kapal dagang Inggris seberat 1495 ton bernama SS Jesmond yang mengangkut buah-buah kering sedang dalam pelayaran rutinnya melintasi Samudera Atlantik. Kapal ini berangkat dari Messina, Sisilia, dengan tujuan New Orleans. Seharusnya pelayaran ini hanya menjadi pelayaran rutin bagi para awak, termasuk sang kapten kapal, David Amory Robson.

Pada saat itu, mereka baru saja melewati selat Gibraltar dan berada sekitar 200 mil sebelah barat Madeira dan di sebelah selatan Azores, kurang lebih pada jarak yang sama.

Kemana pun mereka melemparkan pandangan, hanya samudera yang terlihat. Namun, tidak berapa lama kemudian, mereka melihat sesuatu yang lain di permukaan air.

Tidak seperti biasanya, hari itu lumpur tebal terlihat menutupi permukaan air. Bukan itu saja, kapten Robson juga melihat ikan-ikan mati yang diperkirakan berjumlah setengah juta ton tersebar di area seluas 7.500 mil persegi.

Robson mengira sesuatu sedang terjadi di dalam perairan, tetapi ia tidak bisa memastikannya.

Ia memerintahkan sang juru mudi untuk terus menjalankan kapal, melewati jutaan ikan-ikan mati dan lumpur yang tebal.

Keesokan paginya, sesuatu yang aneh terlihat. SS Jesmond, yang saat itu masih berlayar sesuai dengan arah yang telah ditentukan, menemukan sebuah pulau misterius terbentang di hadapannya. Kapten Robson menyadari kalau pulau ini mungkin baru saja muncul dari dalam laut. Ia sudah biasa melewati jalur ini dan tidak pernah melihatnya sebelumnya. Lagipula, petanya menunjukkan kalau wilayah ini tidak memiliki daratan sama sekali.

Pulau itu berukuran besar, sekitar 30 mil dari utara ke selatan. Di atas pulau tersebut, terlihat adanya sebuah gunung yang mengeluarkan asap.

Pada saat itu, Kapten Robson menerima berita dari stasiun pemantau di Azores dan Canary yang melaporkan adanya letusan kecil gunung api bawah laut. Sekarang Robson yakin kalau aktivitas gunung itu telah menyebabkan kematian jutaan ikan dan munculnya lumpur misterius di atas permukaan laut. Karena itu ia berpikir kalau kemunculan pulau misterius di hadapannya mungkin juga dikarenakan aktivitas gunung berapi itu.

Rasa ingin tahu Robson mulai bangkit. Lalu ia memimpin sebuah tim kecil untuk menyelidiki pulau itu.

Ketika ia menginjakkan kaki di pulau itu, ia menemukan kalau tempat itu didominasi oleh basalt hitam dan sedimen tanah yang terbentuk dengan baik. Di atasnya juga terlihat banyak ikan mati, sama seperti di perairan yang mereka jumpai sebelumnya. Permukaan pulau itu kosong, tidak terdapat tanaman ataupun pantai yang berpasir. Selain itu, banyak terdapat celah-celah alami yang mengeluarkan uap secara konstan.

Tidak berapa lama kemudian, tanpa sengaja seorang awak kapal menemukan sebuah benda yang setelah diperhatikan dengan teliti ternyata sebuah mata anak panah.

Sekarang mereka menjadi lebih antusias.

Lalu mereka mulai menggali secara acak dengan semangat hingga kembali menemukan sejumlah mata anak panah bersama dengan pisau-pisau kecil.

Robson segera kembali ke kapal dan mengambil peralatan yang lebih lengkap. Kali ini ia juga membawa 15 orang sukarelawan. Menjelang malam, mereka telah menemukan artefak-artefak lain yang sangat di luar dugaan.

Mereka menemukan sebuah patung wanita yang dipenuhi oleh lumut. Patung itu diukir pada satu sisi batu dan ukurannya sedikit lebih besar dibanding manusia pada umumnya. Lebih jauh ke tengah pulau, mereka menemukan dua buah dinding batu. Di dekatnya, mereka menemukan sebuah pedang yang terbuat dari logam berwarna kuning yang tidak diketahui jenisnya.

Mereka juga menemukan mata tombak, mata kapak, cincin-cincin logam dan keramik-keramik berbentuk burung dan hewan-hewan lain. Lalu, mereka juga menemukan dua buah toples tanah liat besar yang didalamnya berisi sisa-sisa tulang dengan tengkorak manusia. Yang cukup luar biasa adalah penemuan sebuah sarkofagus dengan mumi di dalamnya.

Robson menyadari kalau mereka telah menemukan sisa-sisa peradaban masa lampau. Dan ini cukup luar biasa karena pulau itu sepertinya baru muncul dari dalam laut.

Ia ingin terus melanjutkan pancarian, namun cuaca mulai tidak mendukung sehingga ia memutuskan untuk kembali ke kapal dengan membawa semua artefak yang ditemukannya. Namun, ia berniat untuk kembali lagi. Jadi ia menandai posisi pulau tersebut di catatannya, yaitu 31° 25′ N, 28° 40′ W.

Ia memerintahkan untuk mengangkat jangkar dan melanjutkan perjalanan. SS Jesmond tiba di New Orleans pada tanggal 31 Maret.

Setelah tiba di New Orleans, penemuan pulau dan artefak-artefak misterius tersebut mulai terdengar oleh media. Lalu, sebuah koran lokal memberitakannya hingga kemudian menyebar ke seluruh negara.

Wartawan dari harian New Orleans Times Picayune yang mewawancari Robson menulis kalau ia telah diperlihatkan artefak-artefak yang ditemukan dan tidak merasa kalau benda-benda itu palsu. Wartawan itu juga mengatakan kalau kapten Robson berniat menyumbangkan semua artefak tersebut kepada museum Inggris.

Namun, kemudian semuanya menjadi misteri.

Pada tanggal 19 Mei, Robson diketahui kembali ke Inggris tanpa membawa penemuannya.

Sejak itu pula, keberadaan artefak-artefak tersebut tidak diketahui lagi.

Pada tahun 1940, kantor perusahaan pengapalan yang menaungi SS Jesmond, yaitu Watts, Watts and Company di Inggris, mengalami pengeboman oleh pasukan Jerman sehingga catatan perjalanan kapal SS Jesmond ikut hancur bersamanya. Jadi, para peneliti yang kemudian mencoba untuk menyelidiki klaim Robson tidak bisa menemukan apa-apa lagi. Selain itu, juga tidak ditemukan adanya catatan donasi dari Robson kepada museum Inggris.

Apa yang terjadi sebenarnya? Apakah kisah penemuan itu hanya rekayasa Robson?

Lawrence Hill yang pernah meneliti mengenai misteri ini cukup percaya dengan kisah Robson. Ia punya teori mengapa artefak tersebut tidak pernah terlihat lagi.

Menurutnya, nama logam kuning pada pedang yang ditemukan oleh Robson adalah Tumbaga, yaitu logam campuran yang terdiri dari 80% emas dan 20% tembaga. Logam jenis ini disebut Plato sebagai Orichalum yang menurutnya banyak terdapat di Atlantis. Hill juga menyebutkan kalau Robson telah melebur pedang tersebut untuk mengambil emasnya. Ada kemungkinan kalau Robson telah mengurungkan niatnya untuk menyumbangkan penemuannya tersebut. Karena itu artefak-artefak tersebut tidak dapat ditemukan kembali.

Selain itu, pulau misterius yang dilihat oleh Kapten Robson sepertinya juga dilihat oleh Kapten James Newdick, kapten kapal The Westbourne. Saat itu, Kapten Newdick sedang berlayar dari Marseilles menuju New York. Namun, ia mencatat posisi pulau tersebut pada 5º 30′ N, 24º W, tidak terlalu jauh dari lokasi sebelumnya. Ini mengindikasikan kalau pulau itu mengapung atau memang ada dua pulau berbeda yang baru muncul dari dalam laut.

Lalu, peneguhan yang lain datang dari para awak kapal lain yang kurang lebih pada waktu yang sama berlayar melewati wilayah itu. Mereka juga melihat ikan-ikan mati di atas lautan. Kesaksian mereka mengenai ikan-ikan mati itu juga diberitakan di harian-harian lokal.

Jadi, ada beberapa aspek dari kesaksian Robson yang bisa dikonfirmasi.

Mengenai munculnya sebuah pulau dari dalam laut, itu pun bukan sesuatu yang aneh. Peristiwa geologi semacam ini sesungguhnya telah terobservasi beberapa kali. Misalnya, belum lama ini, sebuah pulau tiba-tiba muncul dari dalam laut di lepas pantai Pakistan. Para nelayan setempat melaporkan peristiwa ini pada tanggal 26 November 2010.

Di bawah ini adalah foto-foto satelit dari earthobservatory.nasa.gov yang menunjukkan sebelum dan sesudah kemunculan pulau tersebut.


Di bawah ini adalah screenshot dari permukaan pulau yang diambil oleh para nelayan Pakistan yang sempat mampir ke pulau tersebut.

Menurut NASA, pulau semacam ini memang biasa muncul dan kemudian segera menghilang karena tertelan ombak.

Jadi, kesaksian Kapten Robson mengenai perjumpaannya dengan pulau yang muncul dari dalam laut juga bukan sesuatu yang mustahil. Namun, apakah benar dia telah menemukan sisa-sisa peradaban manusia di dalamnya? Soal ini memang tidak bisa dikonfirmasi oleh bukti lain selain kesaksian Robson dan wartawan yang mewawancarainya.

Klaim mengenai Atlantis sendiri datang dari Plato dalam bukunya Timaeus dan Critias.

 
Jika Atlantis benar-benar ada dan bukan hanya karangan Plato, maka lokasi yang paling mungkin memang tempat dimana SS Jesmond melihat pulau misterius tersebut. Menurut Plato, Atlantis terletak di seberang Pilar-Pilar Herkules yang merupakan sebutan kuno untuk Selat Gibraltar.
Jika pulau yang dilihat Robson memang bagian dari peradaban Atlantis, mungkinkah suatu hari ia kembali muncul dan menjawab seluruh keraguan kita?

Xfile
READ MORE - Petualangan Kapal SS Jesmond dan Penemuan Atlantis yang muncul dari dalam Laut

Minggu, 29 Mei 2011

Earth 100 Million Years From Now



Earth’s landmasses were not always what they are today. Continents formed as Earth’s crustal plates shifted and collided over long periods of time. This video shows how today’s continents are thought to have evolved over the last 600 million years, and where they’ll end up in the next 100 million years. Paleogeographic Views of Earth’s History provided by Ron Blakey, Professor of Geology, Northern Arizona University.

“Daratan bumi tidak selalu apa yang mereka lihat pada hari ini. Benua dibentuk sebagai kerak bumi lempeng bergeser dan bertabrakan selama jangka waktu yang lama. Video ini menunjukkan bagaimana benua saat ini diperkirakan telah berevolusi selama 600 juta tahun terakhir, dan di mana mereka akan berakhir dalam 100 juta tahun berikutnya. Tampilan paleogeografi Sejarah Bumi disediakan oleh Ron Blakey, Profesor Geologi, Northern Arizona University.”

http://www.todaypos.com/earth-100-million-years-from-now.html




READ MORE - Earth 100 Million Years From Now

Teknologi Kuno Bangsa Indonesia yang Canggih

Di zaman dahulu kala, para nenek moyang kita sudah menemukan banyak penemuan yang terbilang canggih. Tetapi sayang sekali banyak orang Indonesia sendiri tidak menyadarinya. Kali ini Indonesiatop.blogspot akan menulis beberapa teknologi kuno nenek moyang Indonesia.

Borobudur: bukti kecanggihan teknologi dan arsitektur


Borobudur adalah candi yang diperkirakan mulai dibangun sekitar 824 M oleh Raja Mataram bernama Samaratungga dari wangsa Syailendra. Borobudur merupakan bangunan candi yang sangat megah. Tidak dapat dibayangkan bagaimana nenek moyang kita membangun Borobudur yang demikian berat dapat berdiri kokoh dengan tanpa perlu memakukan ratusan paku bumi untuk mengokohkan pondasinya, tak terbayangkan pula bagaimana batu-batu yang membentuk Borobudur itu dibentuk dan diangkut ke area pembangunan di atas bukit. Bahkan dengan kecanggihan yang ada pada masa kini, sulit membangun sebuah candi yang mampu menyamai candi Borobudur. Borobudur juga mengadopsi Konsep Fraktal. Fraktal adalah bentuk geometris yang memiliki elemen-elemen yang mirip dengan bentuknya secara keseluruhan. Candi borobudur sendiri adalah stupa raksasa yang di dalamnya terdiri dari stupa-stupa lain yang lebih kecil. Terus hingga ketidakberhinggaan. Sungguh mengagumkan nenek moyang kita sudah memiliki pengetahuan seperti itu. Bangunan Candi Borobudur benar-benar bangunan yang luar biasa.

Kapal Jung Jawa: Teknologi kapal raksasa


Jauh sebelum Cheng Ho dan Columbus, para penjelajah laut Nusantara sudah melintasi sepertiga bola dunia. Meskipun sejak 500 tahun sebelum Masehi orang-orang China sudah mengembangkan beragam jenis kapal dalam berbagai ukuran, hingga abad VII kecil sekali peran kapal China dalam pelayaran laut lepas. Dalam catatan perjalanan keagamaan I-Tsing (671-695 M) dari Kanton ke Perguruan Nalanda di India Selatan disebutkan bahwa ia menggunakan kapal Sriwijaya, negeri yang ketika itu menguasai lalu lintas pelayaran di ”Laut Selatan”.

Pelaut Portugis yang menjelajahi samudera pada pertengahan abad ke-16 Diego de Couto dalam buku Da Asia, terbit 1645 menyebutkan, orang Jawa lebih dulu berlayar sampai ke Tanjung Harapan, Afrika, dan Madagaskar. Ia mendapati penduduk Tanjung Harapan awal abad ke-16 berkulit cokelat seperti orang Jawa. "Mereka mengaku keturunan Jawa," kata Couto, sebagaimana dikutip Anthony Reid dalam buku Sejarah Modern Awal Asia Tenggara.

Berdasarkan relief kapal di Candi Borobudur membuktikan bahwa sejak dulu nenek moyang kita telah menguasai teknik pembuatan kapal. Kapal Borobudur telah memainkan peran utama dalam segala hal dalam bahasa Jawa pelayaran, selama ratusan ratus tahun sebelum abad ke-13. Memasuki abad ke-8 awal, kapal Borobudur digeser oleh Jung besar Jawa, dengan tiga atau empat layar sebagai Jung. Kata "Jung" digunakan pertama kali dalam perjalanan biksu Odrico jurnal, Jonhan de Marignolli, dan Ibn Battuta berlayar ke Nusantara, awal abad ke-14, mereka memuji kehebatan kapal Jawa raksasa sebagai penguasa laut Asia Tenggara. Teknologi pembuatan Jung tak jauh berbeda dari karya kapal Borobudur; seluruh badan kapal dibangun tanpa menggunakan paku.

Disebutkan, jung Nusantara memiliki empat tiang layar, terbuat dari papan berlapis empat serta mampu menahan tembakan meriam kapal-kapal Portugis. Bobot jung rata-rata sekitar 600 ton, melebihi kapal perang Portugis. Jung terbesar dari Kerajaan Demak bobotnya mencapai 1.000 ton yang digunakan sebagai pengangkut pasukan Nusantara untuk menyerang armada Portugis di Malaka pada 1513. Bisa dikatakan, kapal jung Nusantara ini disandingkan dengan kapal induk di era modern sekarang ini.

Keris: kecanggihan teknologi penempaan logam


Teknologi logam sudah lama berkembang sejak awal masehi di nusantara. Para empu sudah mengenal berbagai kualitas kekerasan logam. Keris memiliki teknologi penempaan besi yang luar biasa untuk ukuran masyarakat di masa lampau. Keris dibuat dengan teknik penempaan, bukan dicor. Teknik penempaan disertai pelipatan berguna untuk mencari kemurniaan besi, yang mana pada waktu itu bahan-bahan besi masih komposit dengan materi-materi alam lainnya. Keris yang mulanya dari lembaran besi yang dilipat-lipat hingga kadang sampai ribuan kali lipatan sepertinya akan tetap senilai dengan prosesnya yang unik, menarik dan sulit. Perkembangannya teknologi tempa tersebut mampu menciptakan satu teknik tempa Tosan Aji ( Tosan = besi, Aji = berharga).
Pemilihan akan batu meteorit yang mengandung unsur titanium sebagai bahan keris, juga merupakan penemuan nenek moyang kita yang mengagumkan. Titanium lebih dikenal sebagai bahan terbaik untuk membuat keris karena sifatnya ringan namun sangat kuat. Kesulitan dalam membuat keris dari bahan titanium adalah titik leburnya yang mencapai 60 ribu derajat celcius, jauh dari titik lebur besi, baja atau nikel yang berkisar 10 ribu derajat celcius. Titanium ternyata memiliki banyak keunggulan dibandingkan jenis unsur logam lainnya. Unsur titanium itu keras, kuat, ringan, tahan panas, dan juga tahan karat.
Unsur logam titanium baru ditemukan sebagai unsur logam mandiri pada sekitar tahun 1940, dan logam yang kekerasannya melebihi baja namun jauh lebih ringan dari besi. Dalam peradaban modern sekarang, titanium dimanfaatkan orang untuk membuat pelapis hidung pesawat angkasa luar, serta ujung roket dan peluru kendali antar benua.

Benteng Keraton Buton: Arsitektur bangunan untuk pertahanan



Di Buton, Sulawesi Tenggara ada Benteng yang dibangun di atas bukit seluas kurang lebih 20,7 hektar. Benteng yang merupakan bekas ibukota Kesultanan Buton ini memiliki bentuk arsitek yang cukup unik, terbuat dari batu kapur. Benteng yang berbentuk lingkaran ini memiliki panjang keliling 2.740 meter. Benteng ini memiliki 12 pintu gerbang dan 16 pos jaga/kubu pertahanan (bastion) yang dalam bahasa setempat disebut baluara. Tiap pintu gerbang (lawa) dan baluara dikawal 4-6 meriam. Jumlah meriam seluruhnya 52 buah. Pada pojok kanan sebelah selatan terdapat godana-oba (gudang mesiu) dan gudang peluru di sebelah kiri. Letaknya pada puncak bukit yang cukup tinggi dengan lereng yang cukup terjal memungkinkan tempat ini sebagai tempat pertahanan terbaik di zamannya. Benteng ini menunjukkan betapa hebatnya ahli bangunan nenek moyang kita dalam membuat teknologi bangunan untuk pertahanan.

Si Gale gale: Teknologi Robot tradisional Nusantara



Orang Toba Batak Sumatra utara pada zaman dahulu sudah bisa membuat robot tradisional yang dikenal dengan sebutan si gale-gale. Boneka ini menguasai sistem kompleks tali yang dibuat sedemikian rupa. Melalui tali yang ditarik ulur inilah boneka itu dapat membungkuk dan menggerakan “tangannya” sebagai mana layaknya orang menari.
Menurut cerita, Seorang Raja dari Suku Karo di Samosir membuat patung dari kayu untuk mengenang anak satu-satunya yang meninggal dunia. Patung kayu tersebut dapat menari-nari yang digerakkan oleh beberapa orang. Sigale - gale dimainkan dengan iringan musik tradisional khas Batak.
Boneka yang tingginya mencapai satu setengah meter tersebut diberi kostum tradisional Batak. Bahkan semua gerak-geriknya yang muncul selama pertunjukan menciptakan kesan-kesan dari contoh model manusia. Kepalanya bisa diputar ke samping kanan dan kiri, mata dan lidahnya dapat bergerak, kedua tangan bergerak seperti tangan-tangan manusia yang menari serta dapat menurunkan badannya lebih rendah seperti jongkok waktu menari.
Si gale-gale merupakan bukti bahwa nenek moyang kita sudah dapat membuat boneka mekanikal atau robot walau dalam bentuk yang sederhana. Robot tersebut diciptakan untuk dapat meniru gerakan manusia.

Pengindelan Danau Tasikardi, Banten : Kecanggihan Teknologi Penjernihan Air



Nenek moyang kita ternyata sudah mengembangkan teknologi penyaringan air bersih. Sekitar abad ke-16-17 Kesultanan Banten telah membangun Bangunan penjernih air untuk menyaring air yang berasal dari Waduk Tasikardi ke Keraton Surosowan. Proses penjernihannya tergolong sudah maju. Sebelum masuk ke Surosowan, air yang kotor dan keruh dari Tasik Ardi disalurkan dan disaring melalui tiga bangunan bernama Pengindelan Putih, Abang, dan Emas. Di tiap pengindelan ini, air diproses dengan mengendapkan dan menyaring kotoran. Air selanjutnya mengalir ke Surosowan lewat serangkaian pipa panjang yang terbuat dari tanah liat dengan diameter kurang lebih 40 cm. Terlihat sekali bahwa pada masa tersebut sudah mampu menguasai teknologi pengolahan air keruh menjadi air layak pakai.
Danau Tasik Ardi sendiri merupakan danau buatan. Sebagai situs sejarah, keberadaan danau ini adalah bukti kegemilangan peradaban Kesultanan Banten pada masa lalu. Untuk ukuran saat itu, membuat waduk atau danau buatan untuk mengairi areal pertanian dan memenuhi kebutuhan pasokan air bagi penduduk merupakan terobosan yang cemerlang.

Karinding: Teknologi pengusir hama dengan gelombang suara



Ternyata nenek moyang dan leluhur kita mempunyai suatu alat musik tiup tradisional yang berfungsi sebagai hiburan sekaligus pengusir hama. Alat musik dari Sunda ini terbuat dari pelepah kawung atau bambu berukuran 20 x 1 cm yang dipotong menjadi tiga bagian yaitu bagian jarum tempat keluarnya nada (disebut cecet ucing atau ekor kucing), pembatas jarum, dan bagian ujung yang disebut panenggeul (pemukul). Jika bagian panenggeul dipukul, maka bagian jarum akan bergetar dan ketika dirapatkan ke rongga mulut, maka akan menghasilkan bunyi yang khas. Alat ini bukan cuma untuk menghibur tapi juga ternyata berfungsi mengusir hama di kebun atau di ladang pertanian. Suara yang dihasilkan oleh karinding ternyata menghasilkan gelombang low decibel yang menyakitkan hama sehingga mereka menjauhi ladang pertanian.
Frekuensi suara yang dikeluarkan oleh alat musik tersebut menyakitkan bagi hama tersebut, atau bisa dikatakan frekuensi suaranya melebihi dari rentang frekuensi suara hama tersebut, sehingga hama tersebut akan panik dan terganggu konsentrasinya.
Kecanggihan Karinding sebagai bukti bahwa nenek moyang kita sejak dulu sudah mampu menciptakan alat yang menghasilkan gelombang suara. Ini aadalah alat mengusir hama yang aman bagi lingkungan. Dibutuhkan perhitungan yang teliti untuk menciptakan alat musik seperti itu.

Rumah Gadang: Arsitektur Rumah Aman Gempa



Para nenek moyang orang Minang ternyata berpikiran futuristik alias jauh maju melampaui zamannya dalam membangun rumah. Konstruksi rumah gadang ternyata telah dirancang untuk menahan gempuran gempa bumi. Rumah gadang di Sumatera Barat membuktikan ketangguhan rekayasa konstruksi yang memiliki daya lentur dan soliditas saat terjadi guncangan gempa hingga berkekuatan di atas 8 skala richter. Bentuk rumah gadang membuat Rumah Gadang tetap stabil menerima guncangan dari bumi. Getaran yang datang dari tanah terhadap bangunan terdistribusi ke semua bangunan. Rumah gadang yang tidak menggunakan paku sebagai pengikat, tetapi berupa pasak sebagai sambungan membuat bangunan memiliki sifat sangat lentur. Selain itu kaki atau tiang bangunan bagian bawah tidak pernah menyentuh bumi atau tanah. Tapak tiang dialas dengan batu sandi. Batu ini berfungsi sebagai peredam getaran gelombang dari tanah, sehingga tidak mempengaruhi bangunan di atasnya. Kalau ada getaran gempa bumi, Rumah Gadang hanya akan berayun atau bergoyang mengikuti gelombang yang ditimbulkan getaran tersebut

Darmansyah, ahli konstruksi dari Lembaga Penanggulangan Bencana Alam, Nahdatul Ulama (LPBA NU) Sumatera Barat menyebutkan, dari sisi ilmu konstruksi bangunan rumah gadang jauh lebih maju setidaknya 300 tahun dibanding konstruksi yang ada di dunia pada zamannya.

Tempe: Pemanfaatan bioteknologi untuk makanan



Tempe merupakan hasil bioteknologi sederhana khas Indonesia. Nenek moyang bangsa Indonesia telah menggunakan Rhizopus untuk membuat tempe dari kedelai. Semua ini adalah penggunaan mikroba atau mikroorganisme pada tingkat sel untuk tujuan pangan. Sebenarnya mengolah kedelai dengan ragi juga dilakukan di negara lain seperti China,Jepang,India dll.Tetapi yang menggunakan Rhizopus hanya di Indonesia saja. Jadi kemampuan membuat tempe kedelai adalah penemuan orang Indonesia. Tempe sudah dikenal sejak berabad-abad lalu di Nusantara. Dalam bab 3 dan bab 12 manuskrip Serat Centhini dengan seting Jawa abad ke-16 telah ditemukan kata "tempe". Kini, tempe sudah merambah manca negara, tidak saja karena rasa dan aromanya, namun juga karena kandungan gizinya. Penemuan tempe adalah sumbangan nenek moyang kita pada seni masak dunia.

Pranata Mangsa: Sistem penanggalan musim bukti kepandaian ilmu astronomi nenek moyang kita


Seperti kebudayaan-kebudayaan lain di dunia, masyarakat asli Indonesia sudah sejak lama menaruh perhatian pada langit. Pengamatan langit digunakan dalam pertanian dan pelayaran. Dalam masyarakat Jawa dikenal pranatamangsa, yaitu peramalan musim berdasarkan gejala-gejala alam, dan umumnya berhubungan dengan tata letak bintang di langit.
Menurut Daldjoeni di bukunya "Penanggalan Pertanian Jawa Pranata Mangsa", Pranata Mangsa tergolong penemuan brilian. Kompleksitasnya tak kalah bobot dari sistem penanggalan yang ditemukan bangsa Mesir Kuno, China, Maya, dan Burma. Lebih-lebih jika dibandingkan dengan model Farming Almanac ala Amerika, Pranata Mangsa jauh lebih maju.
Meskipun teknologi sudah semakin canggih seperti sekarang ini, penerapan perhitungan pranata mangsa masih relevan. Hal itu dikarenakan nenek moyang kita dulu mempelajari gejala-gejala alam seperti musim hujan/kemarau, musim tanaman berbunga/berbuah, posisi rasi bintang, pengaruh bulan purnama, dan sebagainya. Dengan mempelajari gejala-gejala alam tersebut nenek moyang kita dapat lebih menghargai kelestarian alam.

Sebenarnya masih banyak teknologi-teknologi yang digunakan nenek moyang kita yang tidak dituliskan disini. Dari penemuan-penemuan itu sebenarnya sejak dulu bangsa Indonesia sudah mampu menguasai teknologi canggih di zamannya maka tidak pantas lah bila kita menyombongkan diri sebagai generasi sekarang bila kita tidak menghargai dan mengapresiasi leluhur kita.. Nenek moyang kita telah berhasil membangun candi-candi yang sangat indah arsitekturnya dan bertahan ratusan tahun. Nenek moyang kita juga membangun armada laut yang telah mengarungi samudra luas. Nenek moyang kita juga telah menemukan benda-benda yang tebilang sederhana tapi banyak manfaatnya. Itu bukti bahwa nenek moyang kita sangat cerdas. Penjajahlah yang telah membuat kita lemah dan kurang percaya diri. Karena itu, setelah menjadi bangsa yang merdeka kita harus dapat bangkit kembali untuk menyejajarkan diri dengan bangsa lain yang telah maju.
READ MORE - Teknologi Kuno Bangsa Indonesia yang Canggih

Astronom Ungkap Peta Alam Semesta

Peta ini mencakup 380 juta tahun cahaya, meliputi 45.000 galaksi tetangga Bima Sakti.


Map of Universe (T.H. Jarrett (IPAC/SSC))

Pernahkah Anda membayangkan seperti apa gambaran alam semesta? Ini mungkin terlalu kompleks. Namun, para astronom Inggris berhasil membuat terobosan: memetakan alam semesta secara tiga dimensi.

Adalah para ilmuwan dari University Portsmouth yang membuat peta 2MASS Redshift Survey (2MRS) yang mencakup jarak 380 juta tahun cahaya, 45.000 galaksi tetangga. Untuk diketahui diameter Galaksi Bima Sakti saja sepanjang 100.000 juta tahun cahaya.

Ini adalah peta alam semesta tiga dimensi yang paling baru dan lengkap -- mengungkap detail terbaru tentang posisi kita di alam semesta.

"Saya berbicara atas keinginan kita semua untuk memahami tempat kita di alam semesta," kata Karen Masters dari University of Portsmouth, seperti dimuat FOXnews, 25 Mei 2011 . Tapi pekerjaan masih panjang. "Saya tak akan gembira jika kita tak punya peta Bumi yang lengkap. (Demikian pula dengan peta semesta), akan menyenangkan bila kita memiliki yang lengkap."

Peta terbaru ini menggunakan data dari Two-Micron All-Sky Survey (2MASS) Redshift Survey (2MRS) yang membutuhkan waktu 10 tahun untuk memindai langit malam, lengkap denan cahaya mendekati inframerah. Survei ini menggunakan dua teleskop di Bumi yang berada di Observatorium Fred Lawrence Whipple, di Mount Hopkins, Arizona dan Cerro Tololo Inter-American Observatory di Chile.

Survei ini juga memetakan secara detail area yang sebelumnya tersembunyi di balik Galaksi Bima Sakti untuk lebih memahami pengaruh gerakan mereka terhadap bagian alam semesta lain.
READ MORE - Astronom Ungkap Peta Alam Semesta

Badai Dahsyat Matahari Capai Puncak 2013

alt
Badai matahari kemungkinan akan ‘berdampak buruk’ pada tekhnologi ketika mencapai puncaknya sekitar dua tahun mendatang, menurut seorang ilmuwan terkemukan sembari mengingatkan.
Asisten Sekretaris US National Oceanic and Atmospheric Administration, Kathryn Sullivan, mengatakan badai ini akan mengakibatkan ancaman terhadap infrastruktur penting seperti satelit komunikasi, sistem navigasi dan perlatan tranmisi listrik.

Badai matahari melepaskan sejumlah partikel yang dapat menonaktifkan dan menghancurkan sirkuit komputer secara permanen maupun bersifat sementara.

Dr. Sullivan, adalah mantan astronot NASA pada 1984 dan menjadi wanita pertama yang berjalan di ruang angkasa, dalam konferensi cuaca PBB di Jenewa, (17/5), mengatakan “itu bukan pertanyaan dari jika tetapi benar-benar menjadi masalah ketika peristiwa matahari utama itu menghantam planet kita.”

Ia bukan satu-satunya ilmuwan yang mengeluarkan pernyataan tentang ancaman akibat badai matahari.

Pada Februari lalu, sejumlah astronom juga memperingatkan bahwa manusia kini lebih rentan terhadap peristiwa seperti itu dibandingkan dalam sejarahnya di masa lalu.

Sebuah letusan dahsyat dari matahari akan melepas gelombang radiasi dan partikel bermuatan ke Bumi, merusak sistem satelit yang digunakan untuk komputer, navigasi penerbangan dan jaringan telepon.

Jika badai ini sangat kuat, bahkan dapat menghancurkan pasar saham dan mengakibatkan pemadaman listrik berminggu-minggu hingga satu bulan, ujar sejumlah ilmuwan kepada American Association for the Advancement of Science.

Kemungkinan gangguan dari ruang angkasa semakin kuat karena matahari sedang memasuki masa paling aktif dari 11 siklus alaminya dalam 12 tahun.

Dunia telah diuji oleh daya ledak matahari pada Februari ketika letusan matahari terkuat dalam lima tahun ini melepaskan semburan plasma yang melaju ke Bumi dengan kecepatan 580 mil perdetik.
Badai ini menciptakan aurora spektakuler dan komunikasi radiopun terganggu.
Badai matahari terjadi akibat ledakan dahsyat pada matahari.

alt
Ledakan ini melepaskan ledakan sinar-X dan radiasi ultraviolet yang menhantam Bumi dalam beberapa menit.

Satelit komunikasi terputus, sehingga mangakibatkan kekacuan meluas di Bumi dan mengakibatkan kerugian hingga miliaran dolar.

Plasma menciptakan aurora—atau cahaya di kutub utara serta dapat menginduksi arus listrik pada jaringan dan kabel.

Badai seperti ini bukanlah yang pertama. Ladakan dahsyat matahari pernah tercatat oleh astronom Inggris, Richard Carrington, pada 1859.

Badai geomagnetik matahari lainnya telah diamati pula dalam beberapa dekade terakhir. Salah satu gejolak letusan matahari dahsyat tersebut telah terjadi pada 1972 yang memutuskan komunikasi jarak jauh di wilayah Illinois, ungkap NASA.

Letusan serupa pada 1989 juga ‘memancing badai geomagnetik’ yang mengganggu transmisi tenaga listrik sehingga mengakibatkan pemadaman di seluruh provinsi Quebec, Kanada, ujar Badan Antariksa AS tersebut.
READ MORE - Badai Dahsyat Matahari Capai Puncak 2013

Gua Bawah Tanah yang Dramatis di Okinawa

Pembaca CNNGo Michael Lynch menjelajahi gua-gua purba di Okinawa dan menemukan arus air yang bercahaya, stalaktit dengan warna-warna psikedelik serta botol-botol minuman. 


Dengan suhu rata-rata tahunan mencapai 22 derajat Celsius dan lebih dari 2000 mm curah hujan per tahun, pulau Okinawa adalah lokasi yang sangat lembab untuk dikunjungi.

Berselancar angin, berenang, snorkeling, scuba dive, jet ski, dan boating adalah aktivitas populer di sini. Anda yang tidak tertarik dengan aktivitas-aktivitas air, ada lima situs UNESCO yang bisa dikunjungi, serta berbagai festival pada bulan-bulan hangat.

Seperti laiknya pulau-pulau tropis lainnya, akan ada hari-hari hujan atau hari yang sangat panas dan lembab, saat semua pejalan lebih memilih bersembunyi di kamar hotel mereka. Tapi itu bukan liburan!

Maka ikatlah tali sepatu jalan Anda dan kunjungi gua-gua bawah tanah ini...


Gua Gyokusendo

Hanya 10 km dari selatan Bandara Naha, gua ini bisa dicapai dengan bus atau mobil dalam waktu kurang dari satu jam. Gua Gyokusendo adalah sistem gua terbesar kedua yang ditemukan di Jepang dan memiliki jalur sempanjang 800 meter yang bisa dilalui pengunjung.

Gua ini memiliki sungai-sungai kecil, air terjun, stalaktit dan stalagmit yang sudah terbentuk sejak 300 ribu tahun lalu. Gua ini memiliki penerangan yang baik dan sangat memperhatikan keamanan para pengunjung.

Pegangan tangan berbahan metal dan jalur pejalan kaki membuat berjalan sepanjang 800 meter di gua ini mengasyikkan. Tetapi Anda tetap harus waspada. Ada titik-titik yang licin, tempat kelembaban terakumulasi pada tali-tali tambang.

Pendeteksi gerakan akan menyalakan lampu, gua pun hidup dengan warna-warna psikedelik yang terpancar pada lapisan es stalaktit di atas kepala. Gemericik air dari sungai kecil dan air terjun bisa terdengar di sepanjang gua dan, di beberapa tempat, kolam-kolam air itu memancarkan cahaya biru dari lampu-lampu yang dipasang secara strategis di bawah permukaan air.

Meski suasananya damai, menenangkan, dan sunyi, tidak butuh imajinasi lebih untuk membayangkan kemunculan tiba-tiba sesosok monster dari bentuk dan bayangan tak biasa dari bebatuan di gua ini. Para produser film pun pernah menjadikan gua ini sebagai lokasi syuting film Godzilla pada 1974.

Gua Gyokusendo, 9.00-18.30. (November-Maret: 9.00-18.00) ¥1,200 untuk gua and Okinawa World Village. Fasilitas: kamar kecil, toko suvenir, restoran. Parkir: gratis dan tak terbatas. Untuk info lebih lanjut tentang Gua Gyokusendo, kunjungi www.japan-guide.com atau www.okinawa-information.com.


Gua dan Kuil Kin Kannon-do

Kuil Kin (Kannon), yang paling tidak ramah pejalan kaki dari tiga gua yang ada, memberikan kejutan dan sejarah yang unik. Sepatu jalan yang kuat, bukan sandal atau sandal karel, disarankan untuk mencegah terkilir atau jatuh saat menelusuri kedalaman gua.

Pada 1552, misionaris Buddha yang sedang berperjalanan dari Cina ke Jepang, diselamatkan dari kapal karam oleh para penduduk desa Kin dari taifun. Saat tinggal di sana, ia mendirikan Kuil Kin. Patung emas Buddha yang disumbangkan oleh misionaris itu duduk tersenyum di dalam gua.

Jalan turun menuju gua ini cukup curam, pegangan tangan disediakan di sepanjang tangga tapi tak lama sampai para pengunjung sampai di permukaan yang rata. Meski kering pun, jalan-jalan di gua ini bisa licin.

Sepanjang jalan, pengunjung bisa melihat hio yang dibakar dan ada persembahan-persembahan, menandakan pemujaan pada titik-titik sakral. Setelah Anda sampai pada permukaan tanah yang cukup datar, ada banyak keunikan-keunikan yang bisa dilihat.

Ada ribuan botol Tatsu Awamori (Sake khas Okinawa) berukuran 1,8 liter yang sengaja disimpan dan didinginkan di sejuknya kedalaman gua. Para pengunjung membayar ¥10 ribu per botol untuk menyimpan di rak-rak kayu yang berjejer di belakang gua selama 5 sampai 10 tahun.

Botol-botol ini akan diberi label nama pemiliknya dan tanggal mulai disimpan. Beberapa orang bahkan menempelkan foto bayi atau pernikahan, lainnya hanya nama dan tanggal.

Para pemiliknya akan mengambil botol ini pada saat-saat istimewa, seperti kelulusan seorang anak, merayakan anak tumbuh dewasa, atau pesta peringatan tahunan.

Saat saya berjalan kembali ke puncak tangga yang licin, saya berhenti di depan patung Buddha yang tersenyum, seolah tengah menjaga harta karun di bawah dan berpikir, "Ya, saya juga akan tersenyum seperti itu."

Gua dan Kuil Kin Kannon-do, tel. +81 (0)98 968 2438 (Penyulingan Kin), buka tiap hari 9.00-17.00, ¥400. Fasilitas: kamar mandi dan toko suvenir. Parkir: di jalan sekitar dan belakang kuil. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Kuil Kin Kannon-do, kunjungi www.showcaves.com atau www.wonder-okinawa.jp.
READ MORE - Gua Bawah Tanah yang Dramatis di Okinawa

Sabtu, 28 Mei 2011

Tersembunyinya Fakta Planet Mars yang Biru

Langit planet mars yang biru by google.com
Langit planet mars yang biru by google.com

Mars selalu identik dengan warna merah. Kita pasti berpikiran kalau planet ini merupakan planet berwarna merah yang panas dan terik. Tapi tahukah Anda bahwa planet Mars yang terkenal dengan warna merahnya itu ternyata mempunyai langit yang berwarna biru, sama seperti langit yang ada di bumi. Selama bertahun-tahun kita mengenal planet Mars yang berwarna merah lewat foto-foto yang dirilis NASA tahun 1976. Planet Merah, itulah julukan yang diberikan orang selama puluhan tahun kepada planet Mars.

Asal muasal planet yang terkenal dengan warna merah ini dikarenakan foto-foto yang dirilis NASA yang menunjukkan warna merah pada hampir setiap unsur di planet itu. Mars juga digambarkan sebagai planet yang tidak ramah dengan badai debu berwarna merah. Karakteristik ini juga telah digambarkan di beberapa film science fiction seperti “total recall” dan “red planet“. Namun ternyata planet merah tersebut tidaklah semerah yang kita bayangkan.

Banyak spekulasi yang muncul kenapa pihak NASA menyembunyikan fakta tersebut selama bertahun-tahun. Ada yang mengatakan hal tersebut karena kesalahan teknis, ada juga yang mengatakan foto Mars berwarna merah diambil saat terjadi badai debu di Mars sehingga tampak merah. Pada tanggal 10 Januari 2004, departemen JPL NASA yang bertanggung jawab atas wahana spirit rover menyelenggarakan konferensi pers di Pasadena, California. Pada konferensi itu, mereka menunjukkan sebuah foto Mars terbaru yang diambil oleh wahana spirit, foto Mars dengan langit berwarna biru.

Langit planet mars yang biru by google.com
Langit planet mars yang biru by google.com

Hal ini tentunya sangat mengejutkan. Pada tahun-tahun sebelumnya, NASA hanya merilis foto Mars dengan langit berwarna merah. Setelah konfrensi pers JPL itu, NASA memberikan alasannya, “Jika pada saat wahana mengambil foto sedang terjadi badai debu di Mars, maka foto akan menjadi merah”.

Dengan pernyataan ini, NASA mengakui bahwa Mars memang memiliki langit berwarna biru seperti bumi. Namun anehnya, mengapa selama ini NASA hanya merilis foto Mars dengan langit merah? Mungkinkah ada sesuatu yang ditutup-tutupi? Dan mengapa baru tahun 2004 NASA mengungkapkan semuanya? Ada yang mengatakan bahwa foto Mars yang menunjukkan langit berwarna biru adalah foto yang mengalami kesalahan filterisasi warna. Dengan kata lain, kesalahan teknis. Namun tidak demikian menurut Richard Hogland dan Mike Bara.

Menurut mereka, dua jam setelah foto pertama dari Viking tiba, seorang teknisi NASA tiba-tiba mendapat perintah dari Administrator NASA, Dr. James Fletcher, untuk menghancurkan semua negatif film yang menunjukkan langit biru pada planet Mars. Gambar-gambar yang lain kemudian diubah menjadi hampir merah total untuk menunjukkan seakan-akan tidak ada kehidupan di Mars.

Menurut buku Richard C Hogland dan Mike Bara, NASA memang sengaja merahasiakan fakta tersebut. Buku tersebut berjudul Dark Mission: The Secret History of NASA” yang menceritakan bahwa NASA dengan sengaja telah mengubah warna langit pada planet Mars. Sayang sekali, pertanyaan ini belum terjawab hingga sekarang. Namun konon para astronom di teleskop Hubble telah lama mengobservasi bahwa Mars memang memiliki langit berwarna biru. Walaupun begitu, beberapa ilmuwan tetap membela NASA. Menurut mereka, NASA tidak mengubah warna langit. Perbedaan warna terjadi karena proses filterisasi yang tidak sempurna pada wahana penjelajah Mars.

Hal apa yang melatarbelakangi pernyataan NASA, kita tidak tahu apakah NASA ingin mencoba menutupi kenyataan kalau planet Mars itu sama seperti planet bumi yang juga memiliki penghuni atau makhluk yang tinggal di planet tersebut.

READ MORE - Tersembunyinya Fakta Planet Mars yang Biru

Sejarah Jakarta di Pulau Onrust

Sejarah Jakarta tak hanya bisa dipelajari dari daratan, tapi juga Kepulauan Seribu. Salah satunya adalah dengan mengunjungi Pulau Onrust, yang merupakan pusat hiruk-pikuk masa lalu itu. Sisa-sisa kejayaannya dapat dinikmati dengan berperahu lima belas menit dari pesisir Jakarta.

Pulau Onrust

Dinamai dengan kata Belanda yang artinya tanpa istirahat, Pulau Onrust memegang peran penting dalam sejarah Batavia. Pada abad 16, pulau ini adalah tempat peristirahatan raja-raja Banten. Setelah Belanda datang, pulau ini dimanfaatkan sebagai aset guna memperkuat pendudukan mereka.

Fungsi pulau ini terus berubah sesuai kondisi politik Jakarta — yang juga selalu berubah. Tercatat, pulau ini pernah menjadi dermaga, benteng, gudang mesiu, hingga tempat penggergajian kayu dan bengkel bagi kapal-kapal yang rusak.


Foto: Famega Syavira

Pulau Onrust sebenarnya bukanlah pulau yang bersahabat bagi para penjelajah. Cuaca tropis yang panas dan kondisi pulau berhutan lebat adalah salah satu alasannya. Tak heran, ada mitos bahwa penghuni pulau ini akan mati muda.

Sebuah buku medis yang ditulis Thomas dan George Underwood pada tahun 1827 menjelaskan tentang ekspedisi tentara kerajaan Inggris ke Batavia pada Agustus 1800. Disebutkan, terdapat 12 resimen tentara (127 personel) yang mendarat di Pulau Onrust dalam keadaan sehat. Karena penyakit misterius, hanya 62 yang kembali. Sisanya tewas tanpa sempat berperang.

Mitos mati muda ini juga diperkuat dengan reruntuhan kuburan Belanda di ujung pulau. Beberapa nisan yang masih utuh menunjukkan, penghuninya wafat sebelum berusia 30 tahun. Di nisan milik Johanna Kalf, istri penguasa, malah tertulis bahwa dia meninggal dalam usia 25 tahun.


Foto: Famega Syavira

Sejak abad 16, pulau ini dibangun, dihancurkan, dibangun kembali, lalu hancur tak berpenghuni. Pada masa kemerdekaan, pulau ini dijadikan tempat karantina penyakit menular. Sejak tahun 1970-an, pulau ini terabaikan. Bangunannya dibongkar dan menyisakan puing-puing.

Kini hanya ada sisa fondasi benteng kuno, serta asrama haji dari masa akhir pendudukan Belanda.

Kuburan, reruntuhan dan bayangan dari pepohonan yang tumbuh subur membuat pulau ini menampakkan suasana kelam. Sejarah yang penuh liku itu akhirnya tersimpan dalam diamnya reruntuhan dan pepohonan.

Pulau Cipir alias Kuiper

Bila Anda mengunjungi Pulau Onrust, jangan lupa mampir ke Pulau Cipir yang terletak di sebelahnya. Kedua pulau ini tadinya dihubungkan dengan sebuah jembatan apung — yang reruntuhannya masih bisa terlihat di Cipir sementara di Onrust sudah musnah sama sekali.


Foto: Famega Syavira

Sebagian besar Pulau Cipir berisi reruntuhan asrama haji. Meski hanya tinggal dinding dan lantai, kondisi reruntuhannya masih lebih baik dibandingkan dengan Pulau Onrust.

Pulau Cipir sangat kecil dan bisa dikelilingi hanya dalam beberapa menit. 
 
Source : http://yasirmaster.blogspot.com/2011/05/sejarah-jakarta-di-pulau-onrust.html
READ MORE - Sejarah Jakarta di Pulau Onrust

Gunung-Gunung Yang Disucikan Di Dunia

Terdapat beberapa gunung disucikan di berbagai tempat. Hal ini dikarenakan sejarah maupun kepercayaan dari masyarakat sekitar yang mempercayai bahwa di gunung tersebut tempat tinggal para dewa maupun memiliki kekuatan magis tersendiri. Mari kita simak gunung-gunung yang disucikan dibawah ini.

1. Gunung Olimpus, Yunani

Gunung Olimpus
Gunung Olimpus

Gunung ini merupakan tempat tinggal legendaris para dewa mitos Yunani dan singasana dari dewa Zeus. Tingginya mencapai 2919 meter. Di gunung ini tumbuh 1700 spesies flora yang berbeda.

2. Gunung Fuji, Jepang

Gunung Fuji
Gunung Fuji

Gunung dengan puncak yang diselimuti dengan es ini sangat disakralkan umat Budha dan Shinto. Selama bulan Juli dan Agustus merupakan musim pendakian gunung dan terdapat 200.000 orang yang bersemangat untuk mendaki gunung setinggi 3776 meter ini. Gunung Fuji merupakan gunung yang masih aktif dan dipercaya menjadi istana dari Dewi Api dalam agama Shinto dan Danichi Nyorai, Dewa Matahari dalam agama Budha.

3. Gunung Agung, Bali – Indonesia

Gunung Agung
Gunung Agung

Orang Bali percaya bahwa gunung berapi ini merupakan pusat dari jagat raya. Memiliki tinggi 3142 meter dan berdiri kokoh di bagian timur Bali. Pura terbesar, Besakih berada di lereng Gunung Agung dengan ketinggian 915 meter.

4. Gunung Salib Suci, Colorado

Gunung Salib Suci
Gunung Salib Suci

Legenda dari salib besar yang berada digunung berbatu ini terbukti benar saat seorang fotografer William Henry Jackson kembali dari ekspedisi di tahun 1873 dengan foto puncak yang mengagumkan. Gunung yang memiliki tinggi 4267 meter ini terletak bagian utara wilayah Sawatch. Nama Salib Suci sendiri berasal dari bagian salju yang membentuk salju yang terdapat di timur laut gunung ini dan menjadi sangat populer menjadi tempat peziarahan umat Kristen.

5. Gunung Everest, Nepal/Perbatasan Cina

Gunung Everest
Gunung Everest

Orang Tibet menyebut Gunung Everest sebagai sumber dari jagat raya dan orang Nepal menyebut Dewi langit bagi gunung ini. Gunung yang mencapai tinggi 8848 meter ini merupakan gunung dengan puncak tertinggi di planet bumi. Everest merupakan salah satu bagian dari pegunungan himalaya yang tertutup salju abadi.

6. Gunung Nebo, Yordania

Gunung Nebo
Gunung Nebo

Berdasarkan bagian akhir dari bagian Deuteronomy, Gunung Nebo merupakan tempat dimana nabi Musa Ibrani menemukan tanah yang dijanjikan Tuhan. Saat sedang hari cerah dari gunung ini dapat terlihat Laut Mati, Bethlehem, Yerusalem, Sungai Yordania, Jericho dan Gunung Olive.

7. Gunung Kailash, China/Perbatasan Tibet

Gunung Kailash
Gunung Kailash

Ribuan penganut Budha, Hindu, Jain dan Bonpo melakukan perjalanan suci ke kota terpencil di kawasan Himalaya, Darchen setiap tahunnya untuk melakukan kora suatu ritual mengelilingi Gunung Kailash. Menginjakkan kaki di gunung ini adalah tindakan yang melanggar kesucian, namun dengan melakukan kora dengan panjang perjalanan 51 kilometer ini dipercaya dapat menghapus dosa selama hidup di dunia.

8. Gunung Croagh Patrick, Irlandia

Gunung Croagh Patrick
Gunung Croagh Patrick

Sebanyak satu juta peziarah melakukan perjalanan suci setiap tahunnya untuk perdoa di puncak salib, berpartisipasi dalam kegiatan Misa, atau hanya bergabung untuk ikut menikmati pemandangan bagian barat laut Irlandia. Bangsa Celtic pra-Kristen menganggap Dewa Crom Dubh tinggal di gunung ini dan kemudian Santa Patrick yang membawa agama Kristen ke Irlandia melakukan perjalanan selama 40 hari berpuasa dan berdoa di puncak gunung ini memberikan pengaruh terhadap peziarahan yang dilakukan bagi penganut Kristen di Irlandia.

9. Puncak San Fransisco, Arizona

Puncak San Fransisco
Puncak San Fransisco

Lebih dari puluhan suku asli Amerika mempercayai rangkaian gunung berapi di Hutan Nasional Coconino adalah tempat yang sakral termasuk Hopi, yang dipercayai sebagai puncak yang ditinggali orang-orang Kachina. Untuk melindungi wilayah tersebut sebaik mungkin, tidak ada jalan langsung yang mencapai puncaknya. Walaupun demikian ada alternatif lain yang dapat ditempuh yakni jalan puncak Humprey dengan tinggi 3851 meter yang berjarak 14,4 kilometer dan tidak mudah untuk dilalui.

10. Puncak Popocatepel, Meksiko

Popocatepel
Popocatepel
Puncak gunung berapi ini terdapat dari 72 kilometer tenggara Meksiko City dan memiliki pengaruh besar di legenda suku Aztec dan suku lokal Nahua. Gunung yang biasa disebut El Popo ini berarti sesuati yang hidup dan bernapas. Saat abad ke-16 para misionaris dari Spanyol memasuki Meksiko dibangun 14 gereja di lembah El Popo. Peninggalan ini menjadi salah satu situs warisan budaya yang dilindungi UNESCO.
READ MORE - Gunung-Gunung Yang Disucikan Di Dunia

Percakapan Malaikat Jibril, Kerbau, Kelelawar dan Cacing

Suatu hari Allah SWT memerintahkan malaikat Jibril AS untuk pergi menemui salah satu makhluk-Nya yaitu kerbau.

dan menanyakan pada si kerbau apakah dia senang telah diciptakan Allah sebagai seekor kerbau. Malaikat Jibril AS segera pergi menemui si Kerbau.

Di siang yang panas itu si kerbau sedang berendam di sungai. Malaikat Jibril AS mendatanginya kemudian mulai bertanya kepada si kerbau, "hai kerbau apakah kamu senang telah dijadikan oleh Allah SWT sebagai seekor kerbau". Si kerbau menjawab, "Masya Allah, alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor kerbau, dari pada aku dijadikan-Nya sebagai seekor kelelawar yang ia mandi dengan kencingnya sendiri". Mendengar jawaban itu Malaikat Jibril AS segera pergi menemui seekor kelelawar.


Malaikat Jibril AS mendatanginya seekor kelelawar yang siang itu sedang tidur bergantungan di dalam sebuah goa. Kemudian mulai bertanya kepada si kelelawar, "hai kelelawar apakah kamu senang telah dijadikan oleh Allah SWT sebagai seekor kelelawar". "Masya Allah, alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor kelelawar dari pada aku dijadikan-Nya seekor cacing. Tubuhnya kecil, tinggal di dalam tanah, berjalannya saja menggunakan perutnya", jawab si kelelawar. Mendengar jawaban itu pun Malaikat Jibril AS segera pergi menemui seekor cacing yang sedang merayap di atas tanah.


Malaikat Jibril AS bertanya kepada si cacing, "Wahai cacing kecil apakah kamu senang telah dijadikan Allah SWT sebagai seekor cacing". Si cacing menjawab, " Masya Allah, alhamdulillah, aku bersyukur kepada Allah SWT yang telah menjadikan aku sebagai seekor cacing, dari pada dijadikaan-Nya aku sebagai seorang manusia. Apabila mereka tidak memiliki iman yang sempurna dan tidak beramal sholih ketika mereka mati mereka akan disiksa selama-lamanya".

Subhaanallah, kita sebagai manusia dikatai sama cacing, cacing lebih bersyukur dijadikan sebagai cacing, kenapa?

dalam sabda Rasulullah "semua makhluk bisa mendengar adzab kubur, kecuali jin dan manusia"

adzab kubur:


karena cacinglah yang menjadi saksi akan AZHAB KUBUR yang mengerikan itu.cacing yang menemani kita ketika kita sudah mati.

ALLAHU AKBAR, selamatkan kami semua ya ALLAH dari adzab mu, baik didunia apalagi diakhirat kelak, aamiin.
Mari kita bertaubat semuanya, INSYAALLAH, DIA akan mengampuni kita.
 
Source : http://yasirmaster.blogspot.com/2011/05/percakapan-malaikat-jibril-kerbau.html
READ MORE - Percakapan Malaikat Jibril, Kerbau, Kelelawar dan Cacing

Kamis, 26 Mei 2011

THE-FOUNDERS Para Pendiri Sejarah Bumi Bagian 1

Salam Para Kreator tercinta. . Hari ini memulai seri yang sangat  istimewa. Sebagian besar dari dirimu yang membaca pesan ini telah  mengikuti pelajaran sejarah di Sekolah Dasar, Sekolah Menengah dan di  Perguruan Tinggi.  Tetapi ini akan tidak seperti pelajaran sejarah  yang telah kamu pelajari di sekolah-sekolah tersebut yang dirimu sebut  Sekolah Tradisional Bumi. Hari ini kami akan mengenalkan sejarah Bumi  yang sebenarnya.

Penulis sejarah ini telah menulis sejarah singkat Bumi di dalam  bukunya, tetapi tidak lengkap. Kami akan mencoba untuk menjelaskan  sejarah planetmu di dalam papan peta Bumimu, dengan mengingat bahwa  waktu dan ruang adalah alam ilusi, dan setiap gambaran waktunya telah  terdistorsi. Kerangka waktu yang kami berikan di sini adalah dilihat  dari gambaran tiga dimensimu. Namun, dalam penyampaian kali ini dan  banyak yang lainnya baru-baru ini mengindikasikan bahwa waktu dapat  diubah dan dimodifikasi oleh kesadaranmu sendiri. Oleh karena itu,  sejarah tidak tertulis di batu, tetapi akan merupakan permadani yang  menyuguhkan beberapa peristiwa yang sedang berlangsung, terus-menerus berulang dan akan ditulis ulang.  Semua waktu seperti sebuah kain yang besarnya tak berhingga, dan  setiap benangnya masing-masing mewakili sebuah realitas atau kenyataan  yang menjadi mungkin. Dunia tiga dimensi adalah merupakan rangkaian  benang yang tercetak dalam medium energi Akashic. Setiap peristiwa di dalam tiga dimensi adalah seperti sebuah jejak impuls listrik dan ini  disimpan sebagai yang "sebenarnya terjadi." Namun di setiap peristiwa
yang "sebenar terjadi" itu dapat dipindahkan ke timeline lain, dan  dirimu, dapat melompat dari satu timeline ke timeline yang lain, baik  secara individu maupun kolektif. Karena itu, jika dirimu ingin mengubah sejarah, dirimu bisa langsung memilih benang lain pada kain  itu dan membuat timeline barumu. Dalam pengetahuan fisikamu, dirimu  menyebutnya sebagai percobaan "quantum entanglement."

Dengan penolakan ini (kamu senang menyebutnya begitu) kami akan memulai :.

Di dalam Alam Semesta ini kamu temukan dirimu sejak sekitar 20 milyar  tahun yang lalu sebagai titik cahaya dalam keIlahian . Titik cahaya  ini bagian dari titik cahaya yang lebih besar, dan merupakan bagian  dari titik cahaya yang lebih besar lagi, begitu seterusnya, tak  terhingga. Ada sebuah aspek dari Keilahian yang selalu ada dan  diperluas dan terikat dengan waktu yang tak terbatas. Semua kehidupan  adalah secara terus menerus diperluas dan terikat, sama seperti  peralatanmu yang dilihat melalui kaca berwarna - kaleidoskop

Dalam salah satu fase perluasan, sekitar 4,5 miliar tahun yang lalu,  duniamu yang kamu sebut Bumi terbentuk dari debu primordial dan gas.  Seperti semua dunia yang baru terbentuk, sebagian besar terbentuk dari  hidrogen dan beberapa gas lainnya, dan tidak mengandung jenis  kehidupan yang dirimu ketahui. Sepanjang proses fisik kimia, KeIlahian, dalam fase perluasan, dibedakan menjadi unit kesadaran,  yang kemudian dikenal sebagai "jiwa". Ini adalah jiwa-jiwa yang asli,  yang disebut Pendiri (The Founders) adalah apa yang mewakili dirimu.  Kami adalah asli dari bunga cahaya yang menyembur keluar dari Sumber  Tak Terbatas selama perluasan ini. Kepribadian kami dimulai kira-kira  satu miliar tahun yang lalu, dan kami kemudian mengeksplorasi  penciptaan.

Kami menemukan jutaan planet dalam tahap awal pembangunan mereka,  termasuk duniamu, dan kami tetap dalam bentuk bunga cahaya, meskipun  sebenarnya bagimu kami terlihat seperti bintang-bintang biru-putih  besar. Karena tingkat kami yang relatif lebih jernih getarannya  (dibandingkan dengan getaran-getaran lainnya di dalam semesta ini)  kami tidak dapat mengalami pengalaman hidup langsung di dalam dunia  ini, jadi kami hanya sebatas cahaya, atau hanya mengamati dari dekat  di atas atmosfir dunia ini dan mengamati proses kimia yang sedang  berlangsung.

Di beberapa titik dalam space continuum yang terdistorsi, kami  memutuskan untuk menanamkan bagian kecil dari diri kami sendiri ke  dalam dunia yang sedang berkembang untuk lebih memiliki pengalaman  mereka secara langsung. Untuk melakukan hal ini, kami menciptakan  banyak pola energi, awal penggerak apa yang dirimu sebut molekul DNA.  Dirimu akan menyebut awal penggerak ini, "paket cahaya" dari energi  kesadaran. Paket cahaya ini mampu turun ke dalam getaran rendah paling  bawah yang kamu sebut kepadatan vibrasi dimensi 9 atau 10. Pada saat  itu, kami mampu menciptakan konfigurasi kode  rumit cahaya, yang  sekarang kamu sebut kunci DNA. Kunci-kunci DNA itu adalah dinding  bangunan kehidupan yang sudah kamu ketahui. Kami kemudian dipadatkan  bersama kunci-kunci DNA ini yang kamu sebut kepadatan vibrasi dimensi  7, tingkat pertama dari kode DNA yang sebenarnya. Sebagai makhluk  kepadatan vibrasi dimensi 7, kami akhirnya memiliki pengalaman untuk  bisa memperluas Alam Semesta ini secara langsung sebagai makhluk yang  tinggal di dalamnya untuk berkembang.

Kami menyebar benih kami di seluruh alam semesta, dan akan banyak lagi  tempat dari kelompok galaksi untuk terus berkembang. Sebagai kelompok  galaksi yang berbeda menuju ke galaksi individu, kami memulai proses  yang dijelaskan di atas dan "berinkarnasi" ke beberapa tempat pada  masing-masing galaksi. Galaksimu, yang kamu sebut Bima Sakti, adalah  galaksi yang unggul dari beberapa kuadran.Kuadranmu dimulai pada apa  yang kamu sebut Lyra/Wilayah Vega. Di sinilah pertama bentuk kepadatan  vibrasi dimensi 7 diwujudkan, melalui manipulasi dan perubahan kode  DNA. Kami membutuhkan hampir 900 juta tahun untuk menyempurnakan  proses ini, dan hanya dalam 100 juta tahun terakhir kami mampu  menciptakan bentuk kehidupan di semua kepadatan sampai ke kepadatan vibrasi dimensi 3

Proses mengadakan perbedaan ini sulit bagi sebagian besar jiwa yang  ada di Bumi untuk memahami. Analogi terbaik yang dapat kami berikan  adalah dari divisi seluler. Masing-masing sel yang membelah dari satu
sel induk menjadi sel individu dalam dirinya sendiri, sama kuat dan  kreatif seperti sel induknya (jika tidak lebih begitu).Setiap 3D, 4D5D, 6D atau 7D adalah pecahan berupa kepingan yang berasal dari pusat
diri utama kami (inti dari kepadatan 12) menjadi lebih baik, atau jiwa yang agung, karena tumbuh dan berkembang melalui ruang dan waktu. Pada  saat yang sama,  setiap bagian yang terpisah akan menjadi semakin  menyadari akan aspek lebih tinggi dirinya sendiri, akan mampu membuka  jalur koneksi dengan aspek-aspek tersebut, untuk kemudian mengingat  kembali keberadaan sebagai sumber energy asal sebelum memisahkan diri.  Pada intinya, masing-masing kepingan dari diri kita sendiri adalah  terkait erat dengan inti kami, dan inti kami adalah terkait erat  dengan KeIlahian (Sumber Yang Tak Terbatas)

Proses turunnya ke dalam sebuah bentuk disebut devolusi. Sebuah aspek  dari KeIlahian (kami) menjadi lebih dan lebih dibedakan dan memanjang  sendiri ke luar ke kepadatan yang lebih rendah dan lebih rendah lagi  (benar-benar menjadi lebih padat) sampai mencapai tingkat eksistensi  yang sederhana. Dengan kata lain, bagian dari diri kami dipadatkan  hingga sampai ke tingkat unsur kesadaran murni, atau bentuk pertama.  Ini adalah densitas dari apa yang kamu sebut  non-organik, manifestasi  sederhana yang merupakan unsur hidrogen. Setelah hidrogen diberi jiwa  dengan kesadaran, proses evolusi dimulai. Tentu saja, para ilmuwanmu
tidak dapat mengukur tingkat kesadaran pada bentuk pertama karena  dalam hitungan menit perbandingan sudah menjadi  bentuk ketiga. Namun,  para ilmuwanmu telah menemukan apa yang kamu sebut "quark/partikel  dasar" dan kamu memiliki ukuran yang kamu sebut "Planck's constant".  Unit-unit ini aspek kesadaran kepadatan pertama, dan merupakan sarana  untuk mengukur kekuatan di balik fluktuasi kuantum. Namun, kami  menyadari bahwa kami sedang berbicara kepada khalayak umum melalui  media ini dan karena itu akan menahan diri untuk tidak berdiskusi hal ilmiah teknis.

Dalam Bagian 2 kami akan membahas awal evolusi di planetmu, sesuai  dengan periode waktu antara 100 juta dan 10 juta tahun yang lalu.

Source : http://old.nabble.com/THE-FOUNDERS---Para-Pendiri-Sejarah-Bumi-Bagian-1-p30240257.html
READ MORE - THE-FOUNDERS Para Pendiri Sejarah Bumi Bagian 1

Ilmuwan Temukan Exoplanet Layak Huni

alt
Sebuah planet yang berjarak sekitar 20 tahun cahaya di luar tata surya kita untuk pertama kalinya secara resmi dinyatakan layak dihuni oleh sejumlah ilmuwan.

Exoplanet Gliese 581d ini memiliki kondisi yang dapat mendukung kehidupan seperti Bumi, termasuk adanya samudera dan memunginkan terjadinya curah hujan.

Awalnya, setiap pendaratan para voyager pada masa mendatang, diperkirakan akan menemukan diri mereka dalam lingkungan yang benar-benar asing. Langit nampak merah keruh, bukan biru dan gravitasi dua kali lipat dari bumi.

Selain itu, atmosfir planet itu kaya akan karbondioksida, yang tidak memungkinkan manusia untuk bernapas.

Para ilmuwan dikejutkan dengan temuan ini karena Gliese 581d sebelumnya diabaikan sebagai planet yang dapat dihuni.

Akan tetapi model komputer baru yang mampu mensimulasi iklim luar Bumi telah menunjukkan asumsi sebelumnya adalah salah dan menegaskan bahwa Gliese 581d benar-benar tempat berlabuh yang dapat dihuni.

Para ilmuwan yakin temuan tersebut dapat membuka jalan untuk menemukan lebih banyak tempat potensial untuk dapat dihuni, termasuk sebagian yang bersifat tak terduga dan asing.

Dilansir Daily Mail (17/5), Dr, Robin Wordsworth, seorang anggota tim Perancis dari Institut Piere Simon Laplace, Paris mengatakan, “Temuan ini penting karena ini merupakan pembuat contoh iklim yang pertama kalinya membuktikan bahwa planet ini berpotensi untuk dihuni dan semua pengamat setuju, planet itu ada.”

“Jika anda mengamati sejarah pencarian planet sejauh ini sedikitnya ada dua contoh ketika para ilmuwan telah mengumumkan bahwa dunia yang dapat dihuni telah ditemukan, hanya saja kalim ini kemudian dibantah, baik oleh para pakar iklim maupun oleh pengamat lain.”

“Sistem Gliese sangat menggembirakan kita, karena dekat dengan Bumi. Pada masa mendatang, dengan menggunakan teleskop kita akan dapat menelusuri kehidupan di Gliese 581d secara langsung.”
“Perkataan ini, merupakan fakta bahwa sebuah planet tidak mirip Bumi dapat menjadi pertanda layak huni bagi kehidupan secara umum.”

“Saya pikir hal tersebut menjadi lebih jelas. Dengan setiap penemuan yang kita buat dalam ilmu pengetahuan exoplanet, berbagai dunia di luar alam semesta akan jauh lebih besar dari beberapa contoh yang kita gunakan dari sistem tata surya kita.”

Source :  http://yasirmaster.blogspot.com/2011/05/ilmuwan-temukan-exoplanet-layak-huni.html
READ MORE - Ilmuwan Temukan Exoplanet Layak Huni

Legenda Matahari Kelima


Ini adalah Dongeng Mitologi Nahua yang diceritakan kepada Penjelajah Spanyol ketika menemukan dunia baru. Mengisahkan dunia yang dulunya tidak berpenghuni. Tentang penciptaan Matahari dan Bulan.



>Dahulu kala, ada empat matahari yang hancur akibat bencana besar. Semua yang ada musnah binasa, lalu Para Dewa memutuskan berkumpul ditempat suci dan menciptakan dunia baru untuk memberi kesempatan kepada manusia.

Dewa dewa itu memulai penciptaan di Teotihuacan, mereka menyalakan api besar dan mulai membahas siapa yang harus dikorbankan untuk menciptakan matahari baru yang akan memberikan kehidupan pada peradaban baru.

" Siapa yang akan menerangi dunia?" Dewa bertanya.
"Aku,.." Jawab seorang Bangsawan bernama Tecuciztecatl.
"Siapa yang akan menjadi lainnya?" Mereka balik bertanya.

Suasana menjadi hening, mereka memutuskan memilih seorang manusia rendah hati bernama /">Nanahuatzin dan ia menyanggupinya. Dua Piramida lalu dibangun untuk tempat mereka berpuasa selama empat hari secara bergantian.
Matahari dan Bulan
Tecuciztecatl ditawari harta berharga seperti bulu burung Queztal yang terbuat dari batu permata. Nanahuatzin ditawari benda benda sederhana seperti gulungan tebu dan bunga kaktus berduri dan darahnya untuk pengorbanan.

Pada tengah malam di hari terakhir, para dewa berkumpul disekitar api. Menyuruh Bangsawan Tecuciztecatl melompat kedalam api. Tetapi ia takut dan melangkah mundur. Empat kali ia coba, rasa takut menghentikannya.
Si sederhana Nanahuatzin juga diminta melompat, ia menutup mata dan melompat ke dalam api tanpa ragu ragu.

Lalu, sang Bangsawan menyusul lompat kedalam api. Tak lama kemudian Matahari muncul, menghilangkan bayangan kegelapan di bumi. Dan Matahari kedua juga muncul, seorang imam mengambil seekor kelinci lalu memukulkan ke wajah Tecuciztecatl agar sinarnya padam, nantinya wajah ini hanya bisa dilihat pada malam hari.

Itulah Matahari dan Bulan yang mereka lihat kemudian.
 
Saya tidak tahu apakah orang Teotihuacan tahu kisah ini, namun dongeng diceritakan turun temurun oleh keturunan bangsa Mesoamerika. Faktanya, meskipun setelah ditinggalkan Teotihuacan tetap menjadi tempat suci.
 
Source : http://yasirmaster.blogspot.com/2011/05/legenda-matahari-kelima.html
READ MORE - Legenda Matahari Kelima

Most Popular